BANDUNG, JABAR EKSPRES – Guna mengantisipasi lonjak pemudik melalui Type A di Kota Bandung, yakni Cicaheum dan Leuwipanjang. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung siapkan ratusan armada angkutan guna mewadahi para warga yang bakal pulang ke kampung halaman.
Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Dishub Kota Bandung, Asep Kuswara menuturkan, pihaknya telah menyiapkan 561 armada bus yang terdiri dari 248 kendaraan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), serta 313 Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP).
“Nantinya, AKAP maupun AKDP akan melayani masing-masing 8 trayek,” kata Asep, Senin (1/4).
Guna armada bus dalam kondisi aman dalam mengangkut para pemudik. Ramp Check bakal dilakukan dengan sistem jemput bola dari 27 Maret hingga 2 April 2024, kepada PO bus yang ada di Kota Bandung.
Pengecekan dibagi kedalam tiga aspek. Asep menuturkan, hal tersebut meliputi layak jalan, layak administrasi, dan layak operasional. Menurutnya, armada bus di Kota Bandung baru memenuhi dua dari ketiga aspek tersebut.
BACA JUGA: Arus Mudik di Terminal Tipe A Banjar Diprediksi Mulai H-7 Lebaran
“Kendaraan angkutan Lebaran harus memenuhi aspek layak jalan dan layak operasional. Layak jalan artinya kendaraan tersebut layak untuk membawa penumpang. Layak operasi artinya surat-surat dan aspek administrasi kendaraan tersebut juga layak untuk membawa penumpang,” katanya.
Kendati demikian, pihaknya bakal terus memastikan bahwa prosedur ini bisa dipenuhi oleh para pemilik PO bus di Kota Bandung. Hal ini guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik.
“Sekecil apa pun ada faktor ketidaklaikan jalan maupun operasional, itu tidak akan kami loloskan,” tegasnya.
Di sisi lain, dirinya menghimbau agar masyarakat pengguna kendaraan pribadi bisa memenuhi empat faktor dalam meminimalisir kecelakan. Hal tersebut yakni pengecekan kondisi supir, kendaraan, kondisi jalan, serta cuaca.
Empat faktor tersebut jadi penentu keselamatan pemudik yang pulang ke kampung halaman guna selamat sampai tujuan.
“Pastikan kelaikan kendaraan anda. Jangan sesekali berani mudik dengan kendaraan kondisi ban gundul,” pungkasnya. (Dam)
BACA JUGA: Bapanas Pastikan Bahan Pokok Aman selama Lebaran 2024