CIMAHI, JABAR EKSPRES – Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi melalui Disbudparpora membuat sebuah program yaitu Duta Pemuda. Mereka akan menjadi agen perubahan dan berperan aktif untuk mengembangkan situasi lingkungan di Kota Cimahi.
Kasi Pemuda Disbudparpora, Choliyudin mengatakan, program ini sebelumnya dikenal sebagai CFL (Cimahi Future Leader) dengan perbedaan dalam segi konsep dan penempatannya.
“Yang dimaksud dengan Duta pemuda ini dulunya itu adalah Cimahi Future Leader (CFL), namun hanya dari segi konsep dan penempatannya berbeda,” ucapnya pada Jabar Ekspres saat ditemui di Kantor Disbudparpora Kota Cimahi pada, Kamis 28 Maret 2023.
Choliyudin menjelaskan, seperti di Jawa Barat memiliki Jabar Future Leader (JFL). Cimahi juga memiliki hal yang serupa yaitu CFL tersebut.
“Program Jabar Future Leader adalah bantuan biaya pendidikan tinggi dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mahasiswa berprestasi di tingkat D3, D4, S1, S2, atau S3, baik akademik maupun non-akademik,” jelasnya.
JFL bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda Jawa Barat sebagai calon pemimpin masa depan yang memiliki kualitas kepemimpinan dan jiwa kewirausahaan.
BACA JUGA: Duta Pemuda dan Pemuda Pelopor Ajak Generasi Muda Berperan Aktif dalam Pemerintahan
Dia melanjutkan, untuk CFL sendiri akan terlibat dalam protokoler di lingkup Pemkot Cimahi. Sedangkan di tempat lain, akan secara aktif dalam berbagai kegiatan dan aktivitas sebagai pionir.
“Duta Pemuda ini salah tugasnya untuk menjaring anak-anak muda yang pengetahuan tentang semua cakupan kegiatan Pemerintahan Kota Cimahi terbatas,” ungkap Choliyudin.
“Tujuannya supaya mereka lebih mengetahui tentang kegiatan khususnya di Pemerintahan Kota Cimahi intinya seperti itu,” tambahnya.
Duta Pemuda terpilih, Choliyudin menjelaskan mereka memiliki tanggung jawab dan berperan aktif untuk memberikan pengetahuan dan solusi kepada masyarakat secara langsung.
“Duta Pemuda yang terpilih akan bekerja sama dengan instansi terkait yang ahli di bidangnya untuk memberikan penyuluhan dan edukasi kepada masyarakat tentang pengetahuan pemerintahan dan kegiatan pemerintahan,” ucapnya.
Terkait penyuluhan dan sosialisasi terkait program Duta Pemuda, dilakukan di tingkat kelurahan, kecamatan, hingga ke RW, serta secara langsung berinteraksi dengan masyarakat.
