JABAR EKSPRES – Saat menjalankan ibadah puasa, tidak sedikit yang menggunakan waktu luangnya di siang hari untuk tidur. Namun, apa hukumnya jika tidur siang hari pada saat berpuasa?
Tidur siang sendiri sering menjadi pertimbangan bagi sebagian orang yang menjalankan ibadah puasa. DI bawah ini terdapat beberapa penjelasan mengenai hukum tidur di siang hari pada saat berpuasa menurut islam:
Hukum Tidur Siang Saat Berpuasa
- Boleh Tidur Siang
Melakukan tidur siang saat sedang berpuasa diperbolehkan dalam Islam. Rasulullah Muhammad SAW sendiri pernah tidur siang pada beberapa kesempatan saat beliau berpuasa.
- Menghindari Kelelahan Berlebihan
Tidur siang dapat membantu mengurangi rasa lelah secara fisik, selain itu tidur siang juga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh selama menjalankan ibadah puasa. Namun, perlu dihindari tidur siang yang berlebihan hingga mengganggu pelaksanaan ibadah puasa dan aktifitas lainnya.
BACA JUGA: Sering Memikirkan Makanan dan Minuman saat Berpuasa? Ketahui Apa Hukumnya
Hukum-hukum Terkait Tidur Siang Saat Berpuasa
- Tidak Membatalkan Puasa
Tidur siang saat berpuasa tidak secara otomatis membatalkan puasa, asalkan tidak disertai dengan sengaja menelan makanan atau minuman.
- Memperkuat Ibadah Puasa
Tidur siang yang cukup dapat membantu memperkuat ibadah puasa dengan memberikan istirahat yang cukup bagi tubuh untuk menjalani aktivitas berpuasa.
- Pentingnya Niat Puasa
Meskipun tidur siang diperbolehkan, penting untuk tetap berniat puasa saat sahur sebagai bagian dari ketaatan kepada perintah Allah SWT.
BACA JUGA: Tidak Melafalkan Niat saat Menjalankan Puasa? Ketahui Apa Hukumnya
- Menghindari Kemalasan
Tidur siang yang berlebihan hingga mengarah pada kemalasan dan mengganggu ibadah puasa, seperti terlambat bangun untuk menunaikan shalat, sebaiknya dihindari.
- Memperhatikan Waktu
Tidur siang sebaiknya tidak memakan waktu yang terlalu lama sehingga tidak mengganggu waktu untuk beribadah dan melakukan kegiatan produktif lainnya.
Tidur siang saat berpuasa dapat menjadi cara untuk menjaga kesehatan tubuh dan menjalani ibadah puasa dengan baik. Namun, perlu diingat bahwa kualitas dan kuantitas tidur siang sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan individu dan tidak mengganggu pelaksanaan ibadah puasa dan aktivitas lainnya. Dengan memperhatikan hukum dan etika yang berlaku.
