Smart Wallet Dikabarkan Siap-Siap WD All Aset, Benarkah Ini Akhirnya?

JABAR EKSPRES – Berikut ini merupakan kabar terbaru perihal Smart Wallet yang sedang ramai di internet.

Investasi kini semakin populer, tetapi juga meningkatkan risiko penipuan. Salah satu contohnya adalah Smart Wallet, yang menjadi sorotan karena dituduh sebagai skema ponzi atau investasi bodong.

Di tengah kabar ini, penting bagi kita untuk lebih waspada terhadap investasi yang tidak jelas keberadaannya.

Oleh karena itu, simak terus artikel ini sampai tuntas untuk mengetahui kabar terbaru perihal Smart Wallet.

BACA JUGA: Tips Mudah Menghasilkan Uang dari Investasi Saham di Stockbit!

Akanlah Smart Wallet WD All Aset?

Pada tanggal 20 Maret 2024, dikabarkan akan ada penarikan seluruh aset (WD all) di Smart Wallet, dilansir dari akun YouTube Anggi Euy.

Namun, masih menjadi pertanyaan apakah hal tersebut benar-benar terjadi.

Berbagai saran pun muncul untuk melindungi diri dari potensi penipuan. Salah satunya adalah dengan mengumpulkan bukti, seperti screenshot chat atau promosi, serta mencetak riwayat transaksi sebelum libur bank.

Jika tidak dapat melakukan penarikan pada tanggal 20 Maret, segera laporkan ke pihak berwajib.

Perlu diingat, Smart Wallet bukan satu-satunya kasus penipuan. Mirip dengan skema Ponzi lainnya, semakin lama eksistensinya, semakin besar potensi kerugian bagi korban.

Oleh karena itu, bijaklah dalam memilih investasi dan jangan tergiur iming-iming keuntungan yang tidak masuk akal.

Terakhir, penting untuk mencari bantuan hukum jika menjadi korban investasi bodong. Jaga kehati-hatian dan hindari terlibat dalam skema Ponzi atau perjudian, terutama di bulan Ramadan.

BACA JUGA: Apakah AAGM Merupakan Aplikasi Investasi Bodong? Netizen Bongkar Begini Faktanya

Trik Investasi Bodong

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat bahwa ada tujuh trik yang paling sering digunakan oleh oknum-oknum ini untuk menjerat korban.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami trik-trik ini agar terhindar dari praktik investasi bodong yang merugikan.

Janji Keuntungan Besar

Jika ada pihak yang menawarkan keuntungan yang terlalu besar dan tidak masuk akal, maka patut untuk dicurigai. Biasanya, oknum investasi bodong akan menjanjikan keuntungan yang jauh melebihi bunga bank atau investasi lainnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan