JABAR EKSPRES – Polres Bogor akan meningkatkan pengawasan pada bulan Ramadhan di beberapa titik-titik rawan terjadinya tawuran sarung maupun senjata tajam (Sajam).
Peningkatan pengawasan ini dilakukan dalam rangka Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
Wakapolres Bogor Kompol Adhimas Sriyono Putra mengatakan, untuk menjaga Harkamtibmas diperlukan sinergitas antara TNI-Polri serta pemerintah daerah.
BACA JUGA: Musim Kedua House of the Dragon Siap Tayang pada Juni: Penayangan Resmi HBO Terungkap
“Setiap malam kita melaksanakan operasi 3 pilar. Kami bersama-sama melaksanakan nya dan bisa kita lihat bisa memberikan dampak signifikan yah,” ucapnya kepada Jabar Ekspres usai apel operasi lodaya di Mako Polres Bogor, Selasa (5/3).
Dengan dilakukan operasi 3 pilar tersebut, Adhimas mengharapkan jumlah kejadian tindak pidana dan kejahatan dapat menurun signifikan.
Menurutnya, Polres Bogor juga sudah melakukan mapping wilayah di titik rawan seperti di daerah perbatasan kota dan Kabupaten Bogor.
BACA JUGA: Solihin GP Wafat di Usia 97 Tahun, Bey Machmudin: Kita Tentunya Kehilangan..
“Kita patroli terus berjalan ada tidaknya bulan ramadhan itu antisipasi dari kita,” tambahnya.
Selain itu, Polres Bogor juga melalui Bhabinkamtibmas terus melakukan edukasi kesadaran kepada masyarakat, agar bisa menjadi polisi bagi dirinya sendiri.
“Jadi mereka bisa peduli lagi terhadap keamanan diri dan keluarga. Kita juga terus menumbuhkan siskamling, Dampaknya juga kita rasakan beberapa kali khususnya wilayah Kemang mau perang geng motor. Warga yang ronda bisa membubarkan,” pungkasnya. (SFR)