Klarifikasi Jokowi Soal Program Makan Siang Gratis Dibahas Dalam Sidang Kabinet

JABAR EKSPRES – Presiden Joko Widodo (Jokowi) membantah telah membahas program makan siang gratis dalam sidang kabinet.

Jokowi mengatakan bahwa dalam sidang kabinet paripurna, dirinya hanya menekankan program-program presiden terpilih harus sudah dimasukan ke rencana anggaran 2025.

Hal itu disampaikan Jokowi selepas membuka Rapat Pimpinan TNI/Polri di GOR Ahmad Yani, Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2).

BACA JUGA: Alasan Jokowi Berikan Penghargaan Kehormatan TNI kepada Prabowo

“Supaya presiden terpilih menjadi lebih cepat dan lebih mudah dalam pengangkatan, jadi tidak kembali lagi mengajukan anggaran ke DPR ini yang disampaikan dalam rapat paripurna kemarin,” ucap Jokowi kepada wartawan.

Menurutnya, pada sidang kabinet tersebut tidak ada pembicaraan secara spesifik terkait program makan siang yang digagas Prabowo-Gibran.

Sebelumnya, pemerintah mulai membahas program-program baru yang digagas oleh presiden dan wakil presiden terpilih di Pilpres 2024.

BACA JUGA: Spoiler One Piece 1109: Semua Gorosei Turun ke Pulau Egghead, Peperangan Besar Akan Segera Pecah!

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan, salah satu program baru yang mulai dibahas makan siang gratis.

“Ya memang harus memasukkan program-program ikonik dari presiden terpilih. Tentu saja itu diperhitungkan, dan Bappenas sedang menyusun itu,” kata Suharso usai Rapat Kabinet Paripurna di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (26/2).

Pembahasan program-program presiden terpilih ini tentunya guna berkelanjutan dengan presiden sebelumnya dalam hal ini Jokowi.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan