JABAR EKSPRES – Sebanyak 19.725 anggota kepolisian dikerahkan Polda Jabar untuk membantu proses keamanan saat pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari nanti.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, belasan ribu anggota kepolisian tersebut nantinya akan disebar di sejumlah wilayah.
“Jadi untuk pengamanan Pemilu nanti, kita (Polda Jabar) menurunkan kurang lebih sekitar 19.725 personel untuk seluruh jajaran di wilayah Jabar,” ungkapnya, Jum’at (2/2).
Adapun jumlah lainnya, Ibrahim mengaku Polda Jabar juga menyiapkan personel cadangan sekitar 650 anggota. Jajaran tersebut nantinya akan disiagakan di seluruh polres.
BACA JUGA: Minimalisir Terjadinya Korban KPPS, Atang Dorong Pemkot Bogor Siapkan Nakesling Khusus Pemilu
“650 personel (cadangan) itu untuk pengamanan memang akan dikoordinir seluruhnya oleh satuan wilayah dalam hal ini Kapolres langsung,” imbuhnya.
Sementara, disinggung soal skema atau teknis pengamanan, Ibrahim menjelaskan bahwa nantinya akan disesuaikan dengan tingkat kerawanan di masing-masing wilayah.
“Ada tiga kategori yakni sangat rawan, rawan dan kurang rawan. Untuk yang sangat rawan, yaitu satu TPS (tempat pemungutan suara) itu akan dijaga oleh dua personil (kepolisian), dan 2 personil lagi Kamtibmas dari masyarakat,” ucapnya.
Maka dengan adanya hal ini, Ibrahim menuturkan jajaran Polda Jabar akan siap siaga dalam menjaga tingkat keamanan saat pencoblosan nanti.
BACA JUGA: Diduga Langgar Netralitas ASN, Pj Bupati Bekasi Dilaporkan ke Bawaslu Jabar
“Kita akan antisipasi dengan mempersiapkan personil baik yang bersifat promotif, preventif, dan represif pada setiap tahapan yang ada,” pungkasnya. (San).
