JABAR EKSPRES – Videotron Anies Baswedan yang ada dibebarapa Mall di Jakarta dan Bekasi, tiba-tiba ditake-down atau diturunkan. Padahal penayangannya belum genap hari dari kesepakatan kontraknya.
Videotron yang merupakan hasil dari patungan K-Poper aniesbubble dan Olppaemi Project i ini, merupakan bentuk dukungan kepada Pasangan Calon Prediden nomer 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, namun kini sudah tidak bisa disaksikan lagi.
Padahal kontrak atau sewa videotron tersebut selama satu pekan, namun belum genap satu hari videotron tersebut sudah diturunkan.
Hal ini langsung membuat kalangan K-Poper menjadi geram, karena merasa tidak ada kebebasan dalam memberikan dukungan.
Bahkan ada yang menyebut bahwa ada pihak-pihak tertentu yang takut, jika popularitas Anies yang dikalangan K-Poper di sebut abah ini semakin meningkat.
Pasalnya, sejak aktif di media sosial Tiktok dan melakukan Live Tiktok, Anies baswedan langsung bisa mencuri perhatian gen Z dan K-Poper.
Dia disebut sebagai sosok ayah yang bisa mengayomi anak-anak muda jaman sekarang, Anies juga langsung mendapat berbagai julukan dari K-Poper, seperti Anies Bubble, Park Ahn Nice, Abah Anies, bahkan ada yang sudah membentuk fandom khusus dan membuatkan akun fandomnya.
Salah satu bentuk dukungannya adalah dengan membuatkan videotron, yang biasanya digunakan untuk menyambut para Idol Korea yang datang ke Indonesia. Dalam rekaman video tersebut ditunjukkan seperti apa Anies di mata para Kpoper dan Gen Z.
Namun sayangnya, video yang berisi gambar-gambar Anies ini sudah tidak bisa disaksikan lagi.
Menanggapi penurunan videotron ini, Anies tampak tetap memberikan semangat kepada para pendukungnya. Namun dia juga menyentil dengan aksi tersebut berarti ada semacam tidak menghormati kebebasan demokrasi.
“Jadi ketika ada yang mendatangi, mengungkapkan, ‘saya ingin milih calon yang lain’ dihormati. Dan ketika ada masalah videotron untuk mendukung pasangan nomor satu ya dihormati, itu kan bagian dari demokrasi,” kata Anies di berbagai platform media sosial. Bahkan hastag Videotron kini menjadi viral diberbagai media sosial.
Dari peristiwa penurunan ini banyak mengundang komentar netizen, ada yang mengaku kesal, namun ada juga yang menduga penurunan tersebut terkait dengan dana yang tidak mencukupi.