Irwan menegaskan bahwa pihaknya lebih fokus untuk mengejar kualitas daripada kuantitas. “Kami bisa naikan kualitas penjaminan yang hampir 1 juta UMKM itu. Dari pada bersaing kuantitas. Kami yakin yang kami kejar pertumbuhan yang sehat,” terangnya beberapa waktu lalu saat ditemui Jabar Ekspres.
Di sisi lain, jumlah cover penjaminan untuk UMKM itu tentu masih belum seberapa jika dibanding keberadaan UMKM di Jabar. Berdasar Open Data Jabar sedikitnya tercatat ada proyeksi UMKM di Jabar pada 2023 sebanyak 7.055.660 unit. Dengan terbanyak di Kab Bogor, 570.943 unit dan terendah di kota banjar dengan 39.422 unit. (son)
BACA JUGA: Menyorot Pengadaan Meja dan Kursi Paripurna Baru DPRD Jabar