JABAR EKSPRES – Tengah viral di media sosial, pengakuan seorang Scamer yang melayani jasa titip (Jastip) pembelian tiket Konser NCT 127 THE UNITY, meminta maaf karena sudah menggunakan uang NCTZen (fandom NCY), untuk keperluan pribadinya.
Pengakuan oknum scamer yang dibagikan di salah satu akun X @tanyarlfess, berisi permintaan maaf pelaku, karena sudah menggunakan uang jastip tiket konser.
Akibatnya, NCTZen yang titip tiket padanya tidak bisa menyaksikan Konser NCT 127 THE UNITY, yang akan berlangsung selama dua hari yakni 13-14 Januari 2024 di Indonesia Arena – Senayan.
Baca juga : Konser NCT UNITY Jakarta Terancam Tanpa Haechan NCT, Ternyata Begini Kondisinya
Adapun isi dari perngakuan tersebut adalah sebagai berikut:
Hallo, sebelumnya aku mau minta maaf banget sama beberapa dari kalian yang namanya belum ada di list QN diatas.
Balik ke tahun 2023, aku ada pakai uang kalian yang seharusnya aku belikan tiket NCT127 THE UNITY untuk tanggal 13 dan 14 Januari 2024 diJakarta ini, terutama sebagaian besar tiket kategori CAT 1.
Aku tidak membela diriku, aku tau apa yang aku lakukan salah dan merugikan kalian, bukan hanya merugikan dalam status keuangan tapi juga merugikan impian kalian yang selama ini sudah kalian tunggu-tunggu untuk liat idola kalian.
Aku ga pernah nyangka bisa ada diposisi sekarang ini, ada diposisi dimana aku harus menggunakan uang kalian, aku minta maaf sekali.
Ada beberapa alasan kenapa aku memakai uang kalian :
– Deadline pernikahan
– Beberapa cicilan-cicilan mulai dari Bank, KPR pinjaman tunai hingga biaya keluarga.
Pengakuan tersebut kini tengah viral di berbagai media sosial, hingga direpost diberbagai grup penggemar NCT.
Baca juga : NCT Nation Tayang Hari Ini, Berikut Jadwal dan Daftar Bioskop yang Menayangkannya
Akun TikTok @ini_aay19 yang mengangkat kasus ini juga menyebutkan, tidak sedikit NCTZen yang sudah sejak lama menabung demi bisa menonton konser tersebut, dan rela merogoh uang besar demi membayar tiket konser yang harganya sempat disebut mahal tersbeut.
Sayangnya mereka tidak jastip pada orang yang tepat sehingga uang untuk pembelian tiket digunakan oknum jastip tersebut untuk keperluan pribadinya.