JABAR EKSPRES – SD Negeri Polisi 1 Kota Bogor diterjang angin puting beliung pada Rabu, 3 Januari 2023. Sedikitnya ada 4 ruangan kelas di gedung lantai 2 dilaporkan mengalami rusak berat.
Dahsyatnya hembusan angin juga memporak porandakan atap hingga sarana prasarana seisi ruangan yang dipergunakan peserta didik tingkat kelas 5 tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Bogor, Irwan Riyanto menuturkan, peristiwa ambruknya atap sekolah itu pertama kali diketahui oleh penjaga sekolah pada pukul 5.30 WIB.
“Jadi bangunan ini dibangun pada tahun 2014 dan sampai sekarang sebetulnya kondisi meterial masih bagus,” katanya kepada wartawan saat meninjau lokasi pada Rabu, 3 Januari 2024.
“Namun karena besarnya angin puting beliung yang terjadi akhirnya membuat atap 4 ruang kelas 5 ini ambruk,” imbuh Irwan.
Berdasarkan hasil perhitungan awal, pihaknya memperkirakan kerugian yang ditimbulkan akibat peristiwa itu bisa mencapai Rp250-300 juta.
BACA JUGA: Daftar Tetap Banjir, Kenapa Saluran di Jalan Sholis Tak Bisa Diperbaiki dalam Waktu Dekat?
Untuk itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan bakal mengucurkan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk melakukan penanganan perbaikan sekolah tersebut.
Kedepan, kata Irwan, selama penanganan berlangsung pihak sekolah akan menerapkan sistem shift pada saat kegiatan belajar mengajar (KBM) kembali berlangsung.
“Untuk KBM akan dibagi tiga shift dan menggunakan kelas yang ada, karena yang terdampak hanya satu blok saja, bawahnya tidak. Nanti diatur mekanismenya seperti apa,” jelas dia.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Hidayatulloh menuturkan, peristiwa itu terjadi saat kondisi cuaca sekitar Bogor sedang diguyur hujan deras dan angin puting beliung sejak pagi hari.
“Itu terjadi saat hujan besar kemudian angin puting beliung. Kejadian itu menyebabkan bagian atap 4 ruangan kelas di sekolah tersebut ambruk. Kondisinya cukup parah sehingga tidak bisa digunakan sementara,” singkatnya. (YUD)
BACA JUGA: PAD Minim, OPD Digenjot Pemkot Bogor