Momen Prabowo Curhat Dihadapan Relawan Kopi Pagi, Bikin Ngakak Basis Pendukung

Curahan hatinya terhadap ribuan relawan kian mendalam saat membahas topik itu dan seolah mengaitkannya dengan suasana saat Debat Capres beberapa waktu lalu.

“Kadang-kadang ada yang lupa, ada yang menjadi gubernur lupa karena demokrasi. Jadi gubernur itu demokrasi, jadi bupati demokrasi, apalagi gubernur yang usung oposisi, ya saya terpaksa saya juga nyindir-nyindir dikit,” sindirnya disambut gelak tawa peserta konsolidasi.

“Boleh dong (Nyindir), tapi ini lah demokrasi, hak menyatakan pendapat, pendapat saya seperti tadi itu, pendapat saya dengan segala kekurangan Indonesia memiliki demokrasi,” lanjut Prabowo.

Diakhir pidatonya, Prabowo berharap konsolidasi akbar Relawan Kopi Pagi tersebut menghasilkan semangat dalam memperjuangkan pencalonannya bersama Gibran pada Pilpres 2024.

Dia juga mendorong agar basis pendukungnya melanjutkan kampanye dengan baik dan santun dengan menjunjung tinggi keharmonisan serta menghindari konflik.

“Yakinkan kepada rakyat beri mandat kepada Prabowo Gibran dan koalisi Indonesia Maju, kita bawa Indonesia naik tingkat, kita akan bawa indoneisa jadi negara hebat, kita harus punya mobil buatan Indonesia, motor buatan Indonesia, semua produk buatan Indonesia. Kita tidak mau anak-anak kita, pemuda-pemudi kita dapat pekerjaan yang gajihnya hanya UMR,” tegasnya.

“Kita tidak mau negara UMR, kita mau jadi negara yang berdiri di atas kaki kira sendiri, kita mau jadi negara bermartabat, rakyat senyuman, kita harus berani menyatakan menghilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia. Makan siang dan susu untuk anak Indonesia. Sangat penting, saking hebat dan penting, banyak yang ngaku program mereka,” tutup Prabowo. (YUD)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan