Caps.Cust Topi Kustom Asal Kabupaten Bandung yang Tembus Pasar Dunia

Untuk harga sendiri kata Ilham, tergantung dari bagaimana desain dan kualitas topinya.

“Sesuai dengan pesanan karena ada topi yang kualitas premium dan biasa. Untuk harga dari Rp85.000 sampai Rp120.000 tergantung gambar, termasuk yang couple juga, itu per pices ya,” jelasnya.

Selain per pieces, Ilham pun bisa membuat topi dengan orderan banyak seperti topi partai, bahkan dirinya bisa mengerjakan topi dalam sebulan 20.000 pieces.

Namun meski sebanyak itu, pihaknya pun tak khawatir karena saat ini mempunyai pegawai sekitar 80 orang.

“Alhamdulilah semua pesanan bisa kita kerjakan, karena disini juga pegawai banyak, tapi kalau memang nggak ke kejar kaya topi untuk pemilu itu kita maklon kan ke orang lain,” tuturnya.

Meski saat ini proses usaha nya terbilang sukses, namun Ilham mengaku selalu ada saja kesulitan yang dihadapi dalam usahanya.

Kesulitan yang kerap terjadi biasanya dari desain para pesanan yang bisa dibilang rumit.

“Biasanya itu dari desain, tapi kita bisa menangani itu karena didukung dengan alat produksi juga jadi lebih memudahkan,” terangnya.

Kata Ilham, ada dua alat yang sering digunakan untuk pembuatan topi kustom dengan menggunakan mesin bordir dan alat sablon DTV.

“Di sini untuk yang custom bisa dibordir, bisa juga di DTV itu kaya sablon cuma lebih modern lah, jadi untuk warnanya detail juga,” ungkapnya

Selain itu jika ada desain yang tidak terlalu sulit, biasanya kata Ilham akan dibordirkan terlebih dahulu, namun jika gambarnya sulit dan rumit itu akan menggunakan mesin DTV.

“Tapi kalau gambarnya yang rumit kayak abstrak kaya gitu itu di DTV sablon itu karena DTV yang rumit juga bisa,” imbuhnya.

Untuk penjualan kata Ilham, Caps.Cust ini tidak hanya menyasar pasar lokal, melainkan beberapa negara Eropa dan Asia.

“Kita pengiriman mulai dari lokal sampai Internasional juga ada, mulai dari berbagai kota di Indonesia sampai luar negeri juga ada Australia, Amerika dan Malaysia juga ada,” jelasnya.

BACA JUGA: Keren! Belajar Dari Italy, Bengkel Al Bader Asal Depok Ciptakan MiniGP!

Tinggalkan Balasan