BOGOR, JABAR EKSPRES – Sejumlah truk berukuran besar terlihat masih melintas di ruas Jalan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Selasa 5 Desember 2023 sore.
Video yang dikirimkan seorang warga kepada Jabar Ekspres, memperlihatkan sejumlah truk melintas di luar jam operasional truk tambang.
“Iya, hari ini saya rekam video pukul 14.45 an. Lokasinya dekat Alfamidi Parung Panjang, tepatnya depan toko bangunan,” kata seorang warga Parung Panjang, Sandiro kepada Jabar Ekspres, Selasa 5 Desember 2023 malam.
Jelang beberapa menit kemudian, dia juga melihat sejumlah kendaraan truk melintasi jembatan perbatasan Legok dan Parung Panjang. Bahkan, kata dia, adanya petugas Dinas Perhubungan (Dishub) di sana tidak berpengaruh apapun terhadap truk tambang tersebut.
“Saya liat petugas hanya ngobrol, sepenglihatan saya. Sedangkan, truk lalu lalang begitu saja,” ungkapnya.
BACA JUGA: 11 Tuntutan Warga Parung Panjang Soal Truk Tambang
Sebelumnya, Iwan Setiawan selaku Bupati Bogor telah merevisi Perbup Bogor Nomor 120 Tahun 2021 tentang jam operasional kendaraan angkutan barang khusus tambang.
Revisi Perbup tersebut ditandangani sendiri oleh Iwan Setiawan pada Jumat, 17 November 2023. Ada sejumlah ketentuan yang direvisi, diantaranya perihal jam operasional kendaraan angkutan barang khusus tambang yang semula berlaku pukul 20.00 hingga 05.00 WIB menjadi pukul 22.00 WIB hingga 05.00 WIB.
Sandiro menilai, Perbup tersebut hanya diterapkan beberapa hari saja pasca demo warga Parung Panjang beberapa waktu lalu.
“Nah, itu menurut saya sudah mulai lumayan lah ya. Tapi, nyatanya masih saja sama, seperti hanya diterapkan beberapa hari saja setelah peraturan keluar atau setelah demo,” ucapnya.
Dia berharap, pemerintah daerah maupun provinsi dapat sesegera mungkin merealisasikan jalur tambang.
BACA JUGA: Truk Tambang Masih Mangkal Saat Pagi di Parung Panjang, Polisi: Truk Mogok
“Harapan kami sebenarnya dari dulu, ingin kebijakan yang katanya akan membangun jalur tambang terealisasikan. Tapi nyatanya dari pemerintah setempat pun sepertinya ga ada tindak lanjut,” tutupnya.
Sementara itu, saat dihubungi, Kabid Lalu Lintas Dishub Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih menangapi video yang beredar tersebut.
Dia mengatakan, petugas masih melakukan uji coba untuk kendaraan isi yang masuk kantong parkir.