JABAR EKSPRES- Google telah membatalkan rencana untuk meluncurkan Gemini yang seharusnya berlangsung minggu depan dan kini merencanakan peluncuran pesaing GPT-4 pada bulan Januari, demikian dilaporkan oleh The Information.
Perusahaan tersebut sebelumnya memberikan sneak peek tentang Gemini di I/O 2023, kemudian menggambarkannya sebagai model dasar dengan “kemampuan multimoda yang mengesankan” pada tahap awal pelatihannya.
Awalnya, Google berencana untuk merilisnya sebelum akhir tahun dalam periode peluncuran yang tidak biasa di antara hari libur, yang tidak diumumkan secara publik.
Namun, sumber menginformasikan kepada The Information bahwa peluncuran Gemini ditunda oleh CEO Sundar Pichai karena mengalami kesulitan dalam menanggapi pertanyaan non-Inggris.
Baca juga: Perbandingan Claude AI vs Chat GPT, Berikut yang Mesti Diketahui!
Gemini dirancang untuk dapat menangani berbagai aplikasi dengan menggabungkan berbagai jenis data seperti gambar dan teks untuk tugas-tugas yang lebih kompleks.
Pada bulan Mei, Google menyatakan, “Setelah disempurnakan dan diuji keamanannya secara ketat, Gemini akan tersedia dalam berbagai ukuran dan kemampuan.”
AI pesaing ChatGPT ini diharapkan membawa peningkatan pada produk-produk AI dan kecerdasan buatan Google yang sudah ada, termasuk Bard, Google Assistant, dan Search.
Namun, mengingat pentingnya peluncuran ini dan dominasi saingannya OpenAI, Google tampaknya tidak ingin mengambil risiko dengan meluncurkan Gemini secara tergesa-gesa.
