BANDUNG, JABAR EKSPRES – Anggota DPRD Kota Bandung Komisi C dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Iman Lestariyono mengatakan, beberapa kali dipanggil dan diperiksa karena ikut terseret kasus korupsi menjadi hambatan dalam pengelolaan Penerangan Jalan Utama (PJU).
“Tahun ini sudah dianggarkan untuk PJL dan PJU, Jadi, karena sekarang kan PJL juga menjadi tanggung jawab Dishub. Kalau dulu PJL itu adanya di DPKP, anggarannya juga lumayan besar,” ucap Iman saat dihubungi, Selasa 21 November 2023.
Dengan kasus operasi tangkap tangan (OTT) di Kota Bandung yang melibatkan juga Dishub, membuat fokus cukup terganggu. Beberapa dari mereka kerap sering dipanggil, kemudian juga melakukan penyelidikan.
“Ini tidak dipungkiri akan mengganggu kinerja mereka. Bahkan terkait PJU ini bukan saja di jalan-jalan utama, di jalan-jalan lingkungan juga menjadi cukup terhambat,” katanya.
Tapi, untuk PJU atau PJL yang sudah ada, dalam artian proses perbaikan pererti penerangan yang mati, hal tersebut masih bisa diharapkan.
BACA JUGA: Dinilai Tak Wajar! Mahasiswa Soroti Padatnya Agenda Seremonial di Akhir Masa Jabatan Wali Kota Bogor
“Jadi kalau misalkan sudah ada terpasang, apakah itu PJU atau PJL, lalu misalkan ada keluhan dari warga, kita masih bisa membantu untuk menindak lanjitu agar adanya perbaikan,” ujar kader PKS itu.
Lain halnya dengan proses pekerjaan untuk pengadaan, karena harus melalui proses dilelang. Proses lelang tersebut sudah sudah berjalan dan sudah harus ada di tahap eksekusinya.
Imam menjelaskan, karena waktu yang ada sudah tidak banyak. Terhitung dari November ini idealnya bulan Desember pertengahan sudah rampung.
“Saya kurang paham bagaimana terkait dengan realisasinya ke depan. Yang jelas kami di Komisi C itu sudah bolak-balik berkomunikasi dengan TAPD agar segera dieksekusi,” tuturnya.
“Karena ini terkait anggaran yang dilangsungkan dari tahun kemarin, maka harus sudah ada bentuk eksekusi dari pihak Dishub. Meskipun dalam prosesnya memang adanya hambatan, tapi kerja pemerintah adalah tanggung jawab bersama kepada masyarakat Kota Bandung,” lanjutnya. (ped)
BACA JUGA: Trotoar Cibiru Mengenaskan! Banyak Lubang dan Tak Terurus