BANDUNG, JABAR EKSPRES – Yayasan Miss Mega Bintang kembali akan menggelar kompetisi yang melibatkan Regional Director seluruh Provinsi di Indonesia, setelah sebelumnya sukses menyelenggarakan Miss Mega Bintang Indonesia 2023.
Ajang Miss Mega Bintang Indonesia 2024 dinaungi oleh Yayasan Dunia Mega Bintang yang didirikan oleh Ivan Gunawan. Kompetisi ini bertujuan untuk mengembangkan potensi wanita Indonesia agar bisa berkarya di bidang kecantikan, fashion, entertainment dan sosial, sehingga menjadi individu yang berkualitas.
Dalam rangka menemukan wanita Indonesia yang potensial tersebut pada ajang Miss Mega Bintang Indonesia 2024, penyelenggara juga bekerjasama dengan Regional Director setiap daerah. Untuk wilayah Jawa Barat, PT. Solusi Global Grup terpilih menjadi penyelenggara event ini.
Pimpinan PT. Solusi Global Grup sekaligus Regional Director Miss Mega Bintang Indonesia Jawa Barat, Rizky Ananda mengatakan, melalui ajang ini dirinya ingin memajukan para perempuan Jawa Barat yang memiliki potensi.
“Saya punya misi untuk menjaring dan mengembangkan bakat-bakat perempuan asli Jawa Barat yang memiliki bakat dan mengedepankan 5B yakni Brain, Beauty, Behavior, Body dan Bisnis untuk berkompetisi di ajang Miss Mega Bintang Indonesia 2024 tingkat nasional,” ungkap Rizky, dalam acara Press Conference Miss Mega Bintang di Above and Beyond Paskal Hyper Square, Sabtu 11 November 2023.
Rizky menjelaskan, proses audisi di tingkat provinsi sudah dibuka sejak 15 September 2023 dan untuk pendaftaran on the spot dibuka pada 16-22 Oktober 2023 di Paris Van Java Bandung. Setelah proses pendaftaran selesai, berlanjut dengan audisi offline pada 13 Januari 2024 untuk memilih 10 kontestan yang akan lanjut ke sesi karantina.
“Pada tahap audisi offline para calon finalis akan dinilai dari beberapa aspek yaitu, interview (speech and Q&A), catwalk, photo & video shoot, penampilan bakat. Pada sesi audisi ini juga melibatkan dewan juri meliputi Regional Director, tokoh/budayawan, model senior, fashion designer dan photographer,” jelasnya.
Selanjutnya, Rizky mengatakan, rencana sesi karantina yang akan diikuti 10 finalis terpilih akan dilakukan pada tanggal 30 Januari – 1 Februari 2024.