Animo Masyarakat Naik Kereta Cepat Cukup Tinggi, Whoosh Capai 7 Ribu Penumpang dalam Sehari

JABAREKSPRES.COM, BANDUNG – Animo masyarakat naik Kereta Cepat Whoosh nampaknya cukup tinggi. Meskipun kini perjalanan kereta sudah berlaku tarif komersil alias tidak lagi gratis.

Manager Corporate Secretary Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) Emir Monti mengungkapkan, traffic penumpang ataupun perjalanan kereta cepat menunjukkan tren positif. Di akhir pekan ini saja misalnya, tercatat sudah ada 25 perjalanan kereta cepat dalam sehari.

Rinciannya 13 perjalanan keberangkatan dari Stasiun Halim dan 12 keberangkatan dari Stasiun Tegalluar. “Ini meningkat, sebelumnya hanya 14 perjalanan sehari,” terang Emir.

Emir melanjutkan, animo penumpang juga terlihat dari tingginya penjualan tiket. Tercatat sampai 26 Oktober sudah 58 ribu tiket terjual.

Jika dirata – rata ada 7 ribu penumpang dalam setiap harinya. “Okupansi rata – rata 90 persen dalam masa promo ini,” jelasnya.

Harga tiket kereta cepat normal dipatok Rp 300 ribu. Namun kini di masa promo, tiket didiskon 50 persen. Sehingga hanya Rp 150 ribu. Promo berlaku dari 18 Oktober lalu sampai 30 November nanti.

Selepas masa promo, manajmen juga bakal melakukan evaluasi. Itu untuk menentukan harga tiket selanjutnya. “Nanti juga bakal mempertimbangkan respon masyarakat,” cetusnya.

Kereta Cepat Whoosh diharapkan bisa menjadi sarana transportasi alternatif perjalanan Jakarta Bandung dan sebaliknya. Pihak Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) juga terus berbenah untuk meningkatkan layanan. Salah satunya penyediaan feeder hingga aktivasi Sajian Kuliner di Stasiun Tegalluar.(son)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan