Tahun 2023 menghadirkan skema pelatihan yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Program Kartu Prakerja akan menyelenggarakan pelatihan secara normal di sejumlah lokasi di seluruh Indonesia. Skema ini mencakup pelatihan tatap muka (offline), pelatihan gabungan (online & offline), dan pelatihan webinar (online) dengan minimal durasi pelatihan selama 15 jam.
Skema normal tahun 2023 ini akan dimulai dengan fokus pada 10 provinsi, yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Bali, NTT, dan Papua. Pelatihan akan disesuaikan dengan kebutuhan bidang keterampilan yang paling diperlukan dalam dunia kerja, berdasarkan berbagai penelitian seperti Indonesia’s Critical Occupation List, Indonesia’s Occupational Tasks and Skills, Studi World Economic Forum “Future Job Report,” serta Riset Indonesia Online Vacancy Outlook.
Insentif yang Didapatkan Peserta Kartu Prakerja Gelombang 62
Setelah menyelesaikan pelatihan yang tersedia, peserta Kartu Prakerja berhak menerima insentif yang diberikan oleh pemerintah. Besar insentif ini akan mengacu pada regulasi yang telah ditetapkan, termasuk Peraturan Presiden Nomor 113 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2020 tentang Pengembangan Kompetensi Kerja melalui Program Kartu Prakerja. Manfaat insentif ini akan bergantung pada jenis pelatihan yang diikuti oleh peserta, serta persyaratan yang berlaku.
Dengan kembali dibukanya Program Kartu Prakerja Gelombang 62, diharapkan lebih banyak individu dapat memperoleh pelatihan dan peningkatan kompetensi yang mereka butuhkan untuk meningkatkan peluang karier di masa depan. Jangan lewatkan kesempatan ini dan segera daftar!
