JABAR EKSPRES – Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja Kota Banjar berikan pelatihan keterampilan puluhan orang di bidang pengrajin kayu. Pelatihan ini diberikan secara gratis kepada masyarakat Kota Banjar sebagai bekal sebelum menjadi wirausaha ataupun bekerja di suatu perusahaan yang menjadi Mitra Dinas Tenaga Kerja.
Mereka diberikan pelatihan selama lebih dari satu bulan sebagai bekal mereka dalam mencari pekerjaan agar lebih mudah. Tak hanya siap bekerja disuatu perusahaan tetapi mereka juga siap menjadi wirausaha-wirausaha muda.
“Tujuan pelatihan ini adalah mencetak calon tenaga kerja yang ahli. Sehingga mereka mampu bersaing dengan pencari kerja lainnya di suatu perusahaan,” ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Banjar Sunarto melalui Kepala BLK Kota Banjar Doni Ismaya kepada wartawan, Jumat (6/10/2023).
Doni menjelaskan, pelatihan pengrajin kayu ini diikuti 16 orang peserta. Mayoritas mereka adalah warga masyarakat Kota Banjar dan didominasi oleh remaja yang baru lulus Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan. Mereka merupakan kloter kedua dalam pelatihan yang telah dilaksanakan oleh BLK untuk bidang pengrajin kayu di tahun 2023.
“Peserta pelatihan didampingi oleh dua orang instruktur. Selama 35 hari mereka diajarkan teori dan praktek agar memahami dan menguasai keahlian finishing, terutama teknis semprot furniture,” ujar Doni Ismaya.
“Produk yang dihasilkan itu berupa meja, kursi, lemari hingga gerobak. Kami mengajarkan 30 persen teori dan 70 persen praktek,” kata Doni Ismaya menambahkan.
Doni berharap program pelatihan keterampilan yang ada di Balai Latihan Kerja ini dapat mencetak SDM yang siap bersaing serta dipekerjakan ke Perusahaan. Bahkan harapan besar mereka bisa menjadi wirausaha muda di Kota Banjar yang sukses dan bisa membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat Kota Banjar.
BACA JUGA: Raih Peringkat 1 Pelatihan Kepemimpinan Administrator, Sekdis Disnaker KBB Harumkan Nama KBB
“Seusai pelatihan ini mereka bisa langsung bekerja di perusahaan sesuai dari pada permintaan ataupun kebutuhan dari perusahaan. Sementara hasil produk pelatihan ini dipergunakan untuk keperluan dinas ataupun perusahaan yang telah bermitra dengan Dinas Tenaga Kerja Kota Banjar,” katanya. (CEP)
