Tragedi Islamofobia Semakin Meningkat di Negara Belanda

BACA JUGA : Utusan Korea Utara Menuduh AS dan Korea Selatan Meningkatkan Ketegangan Menuju Konflik Nuklir

Ia menyatakan bahwa dengan terungkapnya kegiatan ilegal ini, komunitas Islam kembali merasa kecewa. Aslan berpendapat bahwa umat Islam akan tetap transparan, namun juga mengharapkan transparansi yang sama dari pemerintah dan pemerintah kota setempat.

Pada tahun 2021, terungkap bahwa pemerintah kota melakukan penyelidikan rahasia terhadap masjid dan institusi milik umat Islam, melalui perusahaan swasta. Penelitian ini didanai oleh Badan Keamanan dan Kontra Terorisme Belanda (NCTV) melalui perusahaan swasta NTA (Nuance door Training and Advies).

Praktik ini telah memunculkan keprihatinan akan kebencian terhadap Muslim di dalam pemerintahan. Di masa depan, dianggap penting untuk memeriksa pemerintah terkait isu kebencian anti-Muslim dan meninjau undang-undang yang mungkin mendiskriminasi Muslim.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan