JABAR EKSPRES- Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, mengungkapkan keheranannya terhadap pernyataan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, yang menyebut bahwa PSI perlu diwaspadai menjelang tahun 2024. Kaesang menyatakan kebingungannya karena dalam Pemilu 2019, PSI hanya meraih kurang dari dua persen suara.
“Kita melihat hasil Pemilu 2019, kita hanya mendapat 1,89 persen. Apakah perlu waspada dengan angka sebesar itu?” ujar Kaesang di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, pada Selasa (26/9/2023).
Ia juga menegaskan bahwa saat ini satu-satunya dukungan yang dimilikinya berasal dari istrinya, Erina Gudono. “Saat ini, dukungan saya hanya dari istri saya,” tegas Kaesang.
Kaesang juga menjelaskan tentang visi kepemimpinannya sebagai Ketua Umum PSI. Ia mengajak seluruh simpatisan PSI untuk berpolitik dengan semangat positif dan sopan.
“Saya telah menyampaikan kepada teman-teman PSI untuk berpolitik dengan semangat positif, sopan, dan santai. Kita akan bergerak dengan cara yang baik dan santai,” ujar Kaesang sambil tertawa.
BACA JUGA : Kaesang Jadi Ketum PSI, Politik Dua Kaki Presiden Jokowi?
Kaesang menekankan bahwa hingga saat ini, tidak ada ketua umum partai politik lain yang menghubunginya, termasuk terkait silaturahmi politik atau penjajakan dukungan untuk Pilpres 2024.
Ia kemudian bercanda bahwa alasan belum ada yang menghubunginya adalah karena baru saja mengganti nomor teleponnya.
“Sampai sekarang, belum ada ketua partai politik lain yang menghubungi saya, termasuk dari partai lain terkait pertemuan politik atau dukungan Pilpres 2024. Karena baru dua hari yang lalu saya ganti nomor,” kata Kaesang sambil disambut tawa dari jajaran PSI.
Namun demikian, Kaesang mengatakan bahwa dalam waktu dekat, PSI akan melakukan silaturahmi dengan Partai Perindo. Ia mengakui baru saja bertemu dengan Ketua Umum Perindo, Hary Tanoesoedibjo, untuk urusan konten.
“Saya baru saja bertemu dengan Pak Hary Tanoe, saya juga telah meminta waktunya untuk nanti kami dari PSI melakukan kunjungan ke Partai Perindo,” tutur Kaesang.
“Karena kebetulan saya melakukan syuting di tempat Pak Hary Tanoe. Jadi kami berada dalam jangkauan yang dekat. Kami bertemu secara kebetulan,” tambah Kaesang.