“Kami sudah lama menerapkan tugas akhir mahasiswa di luar skripsi. Bahkan sejak saya menjadi rektor di perguruan tinggi lain, kebijakan itu sudah saya terapkan pada 2018 silam. Nah, di kampus Uninus ini saya masuk sejak 2022 dan langsung saya terakpan,” ujar Prof Obi, baru-baru ini.
“Jadi, pilihannya bisa legal memorandum kalau Fakultas Hukum, atau produk untuk Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) dan tekni, kemudian jurnal atau skripsi yang masih mau skripsi,” katanya.
BACA JUGA: 3 Kampus di Bandung Luluskan Mahasiswa Tanpa Skripsi, Ada Uninus dengan Jumlah 350 Mahasiswa
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, kampus Uninus ini sangat rekomendasi menjadi pilihan bagi para siswa SMA/sederajat yang berminat melanjutkan studi di jenjang perguruan tinggi.
Keunggulan kampus Uninus juga mengenai fasilitas dan ketersediaan sumber daya mansusia (SDM) pengajar (dosen) yang memadai. Kampus Uninus kini memiliki 14 guru besar berpredikat profesor dan jumlah tersebut akan terus bertambah.
“Kami juga tengah mengajukan 3 orang profesor. Baru-baru ini ada 4 orang yang sudah lolos letter kepala. Jadi kalau sudah 4 orang lolos, maka akan jadi profesor di kampus Uninus yang akan datang. Jumlah profesor akan terus kami tambah,” aku Prof Obi. (bbs)