Soal Pemanfaatan Lahan untuk Pembuangan Sampah di Cijeruk Sumedang, Ini Kata Pj Wali Kota Bandung

JABAR EKSPRES – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung rencananya bakal memanfaatkan lahan di wilayah Cijeruk, Sumedang sebagai Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA). Pengambilan keputusan tersebut diambil lantaran operasional TPA Sarimukti belum kondusif hingga saat kini.

Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono menyebut, tempat tersebut nantinya bisa menampung sebanyak 100.000 ton sampah. Sehingga hal tersebut diharapkan mampu menanggulangi masa kedaruratan sampah di Kota Bandung.

BACA JUGA: Sampah Kota Bandung Terus Menggunung, Warga Sekitar TPS Mulai Terserang Penyakit

“Kapasitas sampah yang bisa ditampung di sana itu mencapai 100.000 ton. Ada metode untuk pengolahan sampahnya juga,” kata Bambang.

Selain itu juga rencananya pemkot Bandung bakal memperpanjang terkait masa kedaruratan sampah yang bakal berakhir pada Minggu (24/9).

Sehingga pemanfaatan lahan tersebut diharapkan mampu membereskan persoalan sampah yang kini tengah terjadi di Kota Bandung.

Namun terkait hal tersebut, pemkot nyatanya harus bersabar dalam mengoperasikan wilayah Cijeruk, Sumedang untuk dijadikan sebagai TPA.

BACA JUGA: Sejarah Panjang Nama “Kopo” Bandung

Karena menurut Bambang, masih terdapat persoalan terkait akses yang melewati pemukiman. Sehingga ketika proses pembuangan sampah dikhawatirkan bakal mengganggu masyarakat setempat.

“Tapi, tetap harus kita sosialisasikan dulu dengan masyarakat. Di sana bukan pemukiman padat, tapi ada rumah yang terlewati,” pungkasnya.

Hingga kini, masih terdapat 70 TPS yang mengalami overload di Kota Bandung. Sehingga proses penyelesaian harus gencar dilakukan oleh Pemerintahan Kota. (Dam)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan