JABAR EKSPRES – Konsumsi makanan dan minuman manis yang berlebihan dengan bahan gula dapat meningkatkan risiko berbahaya bagi masalah kesehatan.
Berikut bini beberapa resiko yang mungkin terjadi akibat konsumsi gula berlebihan:
Bahaya Konsumsi Gula Berlebihan
- Obesitas
Gula tambahan dalam minuman manis dan makanan ringan dapat menyebabkan peningkatan berat badan jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup. Obesitas merupakan faktor risiko utama untuk berbagai penyakit kronis, termasuk diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan beberapa jenis kanker.
- Kesehatan Gigi
Gula dalam minuman manis dan makanan ringan dapat merusak gigi dan menyebabkan kerusakan gigi seperti karies. Ini terjadi ketika bakteri di mulut memetabolisme gula menjadi asam, yang dapat merusak enamel gigi.
BACA JUGA: Ketahui Kandungan & Manfaat Konsumsi Atau Penggunaan Buah Zaitun!
- Penyakit Jantung
Konsumsi gula berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dengan meningkatkan kadar trigliserida dalam darah, memengaruhi tekanan darah, dan meningkatkan peradangan dalam tubuh.
- Diabetes Tipe 2
Konsumsi gula berlebihan dapat berbahaya dengan menyebabkan resistensi insulin dan meningkatkan risiko perkembangan diabetes tipe 2.
- Penyakit Hati Lemak Non Alkoholik
Konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan akumulasi lemak di hati, yang dapat berkembang menjadi penyakit hati lemak non alkoholik (NAFLD). NAFLD adalah penyakit hati yang dapat menjadi serius jika tidak diatasi.
BACA JUGA: Rekomendasi Makanan Rendah Lemak, Bantu Menjaga Kesehatan Tubuh!
- Masalah Metabolik
Konsumsi gula berlebihan dapat memengaruhi metabolisme tubuh secara negatif, termasuk mengganggu regulasi hormon yang berkaitan dengan nafsu makan dan rasa kenyang, yang dapat menyebabkan pola makan yang tidak sehat.
- Penyakit Ginjal
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan bahaya pada kesehatan seperti meningkatkan risiko penyakit ginjal, terutama pada individu yang memiliki faktor risiko lainnya.
- Ketergantungan Gula
Beberapa orang dapat menjadi ketergantungan pada gula, yang dapat mengarah pada konsumsi yang semakin meningkat dan sulit dihentikan.
- Kerusakan Kognitif
Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebihan dapat berdampak pada kinerja kognitif, termasuk masalah memori dan fungsi otak yang buruk.
