JABAR EKSPRES – Bakal Calon Presiden (Bacapres) Anies Baswedan memberikan statement yang mengejutkan masyarakat terkait kepemilikan harta yang tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) sekitar Rp11 miliar dan masih kredit rumah hingga saat ini.

“Mayoritas bentuknya hutang, karena masih kredit rumah sampai sekarang,” ujarnya dalam acara ‘3 Bacapres Bicara Gagasan‘ yang berlangsung di Graha Saba, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta pada Selasa, 19 September 2023.

Dengan nominal harta tersebut, banyak yang menilai Anies Baswedan merupakan salah satu pejabat negara yang miskin.

Baca juga: Fundraising Jadi Startegi Anies Baswedan untuk Tutupi Biaya Kampanye!

Namun, dengan jumlah kekayaan tersebut, tidak menyurutkan Anies Baswedan untuk tetap maju pada Pemilu 2024.

Pasalnya, dirinya mengaku memiliki ratusan relawan yang siap membantunya dalam proses kampanye.

“Apa yang kami kerjakan selama ini adalah dari 600 relawan,” lanjutnya.

Fundraising atau penggalangan dana menjadi strategi Anies Baswedan dalam berkampanye.

“Semua melakukan fundraising di tempatnya masing-masing,” sambungnya.

Menurutnya, menjelang kampanye, produksi alat-alat peraga menjadi salah satu pengeluaran dengan nominal tertinggi.

“Nanti akan mahal, menjelang kampanye (berupa) produksi ala-alat peraga,” ungkapnya.

Maka dari itu, pihaknya berinisiatif untuk membuka akses tempat penyimpanan konten-konten yang dapat diakses secara umum dalam cloud.

“Kami membuat kontennya, kami taruh di cloud,” lanjutnya.

Anies Baswedan juga mengizinkan bagi siapa pun yang ingin mengakses konten tersebut dan membuat kaos, banner, dan kebutuhan kampanye lainnya.

” Kami izinkan siapa saja memproduksi kaos, memproduksi banner, memproduksi itu dari konten yang kami buat. Kami sendiri tidak mencetak, tapi kami menyiapkan kontennya,” bebernya.

Selanjutnya, dirinya mengimbau kepada masyarakat, agar membantunya untuk melakukan perubahan di Indonesia.

“Kami meminta kepada semua, bila Anda percaya kepada apa yang kami rencanakan, akan kami kerjakan. Bantu kami untuk melakukan perubahan di republik ini. Karena tidak mungkin kita kerjakan sendirian,” tandasnya.