8. Isi informasi pribadi Anda secara lengkap, termasuk nama lengkap, nomor identitas (NIK), alamat, nama ibu kandung, dan data lain yang di minta.
9. Kemudian, lengkapi informasi terkait usaha Anda, seperti jenis usaha, pendapatan, biaya usaha, nomor rekening BRI, dan informasi lain yang di butuhkan.
10. Unggah dokumen-dokumen yang di minta, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), surat keterangan usaha, pas foto, dan gambar-gambar yang berkaitan dengan usaha Anda.
11. Lanjutkan dengan mengklik tombol “Selanjutnya” untuk melanjutkan ke halaman pengajuan pinjaman.
12. Selanjutnya, isi data pengajuan, termasuk jumlah pinjaman yang Anda ajukan dan tenor pinjaman yang di inginkan.
13. Gunakan tombol “Hitung Angsuran” untuk melihat perkiraan jumlah angsuran yang akan Anda bayarkan.
14. Setelah semua informasi terisi dengan benar, klik tombol “Ajukan Pinjaman.”
15. Kemudian, Anda akan di arahkan ke halaman yang memberikan informasi mengenai status pengajuan pinjaman Anda, baik di setujui atau di tolak.
Itulah langkah-langkah untuk mengajukan pinjaman KUR BRI secara online pada tahun 2023.
Pastikan untuk mengikuti proses ini dengan cermat dan melengkapi semua informasi yang di butuhkan untuk memperlancar proses pengajuan Anda.
Meskipun proses pengajuan di lakukan secara online, pemohon tetap akan menjalani survei fisik, dan setelah itu akan di arahkan ke cabang BRI terdekat untuk melanjutkan proses, termasuk penandatanganan dokumen.
Lihat juga : KUR BRI 2023, Syarat dan Kriteria Agar Cepat Cair!
Cara Pengajuan KUR BRI 2023 Offline
Jika pengajuan pinjaman KUR BRI secara online tidak berhasil atau Anda lebih memilih cara konvensional, Anda dapat mengunjungi langsung kantor BRI terdekat.
Berikut adalah cara pengajuan pinjaman KUR BRI 2023 secara offline :
1. Kunjungi Kantor BRI Terdekat
Temukan kantor Bank BRI terdekat dengan lokasi Anda, yang bisa Anda cari melalui situs web BRI atau aplikasi seluler mereka.
2. Persiapkan Dokumen
Pastikan Anda telah menyiapkan semua dokumen yang di perlukan untuk pengajuan pinjaman KUR. Dokumen-dokumen yang biasanya di butuhkan termasuk kartu identitas, NPWP, surat keterangan usaha, dan dokumen lain yang mungkin di minta oleh bank.