Oleh karenanya, Hengki Haryadi meminta kepada seluruh pihak untuk menantikan hasil penyelidikan untuk menentukan penyebab kematian dua jenazah itu, misalkan kematian yang natural, kecelakaan, bunuh diri, atau pembunuhan.
“Ini sedang didalami, oleh karenanya kami mohon bersabar kita kedepankan scientific crime investigation, tidak boleh ada mindset dalam penyidik terpengaruh oleh opini-opini apa pun.
Kita fokus berdasarkan alat bukti yang ada nantinya mengarah, kira-kira indikasi apa yang terjadi terhadap dua jenazah ini, terhadap empat (kemungkinan) tadi, alamiah atau natural, atau kecelakaan, bunuh diri atau suicide, atau homicide atau gabungan diantara itu,” katanya menegaskan.
Hingga berita ini dimuat, penyebab kematian ibu dan anak yang jasadnya ditemukan tinggal kerangka di Depok belum diketahui. Ada berbagai dugaan termasuk pembunuhan, namun hal tersebut belum dapat dipastikan. (*)