JABAR EKSPRES – Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) mengaku sampai saat ini, pihaknya belum bisa melakukan investigasi terkait penyebab kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Sarimukti, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Kejadian yang terjadi sejak tanggal 19 Agustus 2023 lalu, menurut Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo bahwa titik api masih terlihat hingga saati ini.
BACA JUGA: Pemkot Membentuk Satgas Sampah Kerena TPA Sarimukti Akan ditutup Sementara
“Tim belum bisa masuk ke TKP (TPAS Sarimukti), karena masih terbakar,” ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu, 30 Agustus 2023.
Sementara, dalam melakukan investigasinya Ibrahim mengungkapkan, bahwa pihaknya akan terfokus pada titik awal munculnya api di TPAS Sarimukti.
“Setiap kejadian kebakaran itu selalu ada uraian sumber api utama yang menjadi titik penyelidikan kami,” ungkapnya.
BACA JUGA: Imbas Asap Kebakaran TPA Sarimukti, Penderita ISPA Bertambah hingga 305 Warga!
Sehingga dalam upayanya, Ibrahim menyebut ada sekitar 228 personel kepolisian yang dikerahkan oleh Polda Jabar dalam membantu pemadaman api di TPAS Sarimukti.
“Tapi untuk Tim penyelidik belum bisa masuk ke dalam TKP yang menjadi sumber (awal) api. Jadi sampai sekarang masih ada titik api dan masih belum bisa, karena kondisinya belum aman untuk masuk ke dalam,” tuturnya.
Untuk diketahui, penyebab kebakaran di TPAS Sarimukti masih diduga oleh puntung rokok yang dibuang ke dalam tumpukan sampah.
Sehingga menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat (DLH Jabar), Prima Mayaningtyas, hal itu telah menimbulkan terjadinya kebakaran.
“Upaya dari kami (DLH) sudah pasti, jadi Sarimukti ini kondisinya kemungkinan adanya api dari puntung rokok dari pemulung. Kemudian api sudah bisa kita padamkan di hari Minggu, 20 Agustus 2023, sehingga kebakaran itu sudah bisa kita padamkan.
Tapi memang karena ini cuacanya panas, kering, sehingga api terbawa angin hingga akhrinya merambat ke arah timur,” ucapnya beberapa waktu lalu. (San)
