Sebab Hilangnya Pahala Sedekah, Jangan Sampai Amal Jadi Sia-sia

JABAR EKSPRES – Sedekah merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan, karena selain mendatangkan rejeki, ternyata banyak sedekah juga akan membuat seseorang menajdi kaya. Sayangnya ada beberapa hal yang bisa menjadi sebab hilangnya pahala sedekah.

Meski kita sudah mengeluarkan harta atau apapun untuk sedekah, bila melakukan beberapa hal dibawah ini, maka pahala sedekah kitaakan hilang dan tidak akan dihitung. Karenanya amal apapun itu akan menjadi sia-sia, karena hanya akan membuat harta berkurang namun pahala tidak bertambah.

Jangan sampai ibadah yang kita lakukan tidak memberikan manfaat apapun untuk kehidupan kita baik di dunia maupun di Akhirat nanti. Padahal pahala dari sedekah sangatlah besar, tidak hanya diberikan saat nanti di akhirat namun juga keutamaannya dapat dirasakan saat masih hidup di dunia.

Diantaranya dengan janji Allah yang akan melipatgandakan harta yang kita sedekahkan, sehingga ada jaminan bahwa orang yang bersedak tidak akan miskin.

Baca juga : Keutamaan Sedekah di Hari Jum’at: Menyucikan Harta dan Hati

Pahala bersedekah juga difirmankan Allah dalam surah Al Baqarah ayat 274, yang berbunyi,

اَلَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَالَهُمْ بِالَّيْلِ وَالنَّهَارِ سِرًّا وَّعَلَانِيَةً فَلَهُمْ اَجْرُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْۚ وَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ٢٧٤

Artinya: “Orang-orang yang menginfakkan hartanya pada malam dan siang hari, baik secara rahasia maupun terang-terangan, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada rasa takut pada mereka dan tidak (pula) mereka bersedih.”

Sebab Hilangnya Pahala Sedekah

Adapun beberapa hal yang menjadi penyebab sedekah seseorang menjadi hilang pahalanya seperti dilansir dari buku Perintah & Larangan Dalam Surat Al-Baqarah Oleh dan Bagi Pemula karya Dede R.U Widodo Suryasoemirat dan buku 100 Kesalahan dalam Sedekah karya Reza Pahlevi Dalimuthe, sebagai berikut :

1. Menyebut-nyebut Sedekahnya

Allah SWT melarang menyebut-nyebut sedekah yang telah dikeluarkan agar tidak merusak sedekah. Larangan ini termaktub dalam surah Al Baqarah ayat 264. Allah SWT berfirman,

“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu merusak sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan penerima), seperti orang yang menginfakkan hartanya karena riya (pamer) kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari Akhir. Perumpamaannya (orang itu) seperti batu yang licin yang di atasnya ada debu, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, maka tinggallah batu itu licin lagi. Mereka tidak memperoleh sesuatu apa pun dari apa yang mereka kerjakan. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang kafir.”

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan