Cegah Perundungan, Yayasan Pendidikan Al Masoem Terapkan Aturan dan Pengawasan Semua Pihak

 

“Kita menerapkan konsep otonomi wali kelas, ketika siswa melakukan pelanggaran aturan, maka wali kelasnya ikut kena sanksi, berupa teguran dan peringatan,” ungkapnya.

 

Sebaliknya, apabila salah seorang siswa mendapatkan prestasi, maka wali kelas yang bersangkutan turut mendapatkan reward karena dinilai baik dalam membimbing serta mendidik siswa.

 

“Kita wali kelas tidak diganti setiap kenaikan kelas, tujuannya supaya kedekatan antara wali dan siswanya, bisa semakin terjalin dan saling terbuka,” ucapnya.

 

Ayi menuturkan, terkait pencegahan perundungan di lingkungan sekolah, pihaknya sampai sekarang masih kerap melakukan kegiatan di luar jam pelajaran, berupa seminar atau penyuluhan.

 

“Misal memanfaatkan teknologi informasi, supaya bijak menggunakan sosial media, agar tidak terjadi perundungan secara mental,” tuturnya.

 

“Petugas sarana pun kita minta ikut memantau aktivitas anak-anak. Jika melihat ada pelanggaran agar melapor ke guru atau kesiswaan. Setelah diperiksa, bukti dan pengakuan ada, ptugas yang lapor nantinya diberikan reward,” pungkas Ayi. (Bas)

Writer: Yanuar Baswata

Tinggalkan Balasan