Baca Juga: Cara Merawat Mobil Baru, Lakukan Ini Agar Awet!
7. Kembangkan Teknik Pengereman
Pengereman adalah keterampilan penting saat berkendara secara defensif. Latih pengereman secara perlahan, termasuk menginjak rem depan dan belakang secara perlahan dan perlahan. Teknik ini membantu menjaga kendali dan stabilitas saat berhenti mendadak atau situasi darurat. Bersiaplah untuk kejutan:
8. Selalu Siap Siaga
Selalu bersiap menghadapi situasi tak terduga di jalan. Pertahankan kewaspadaan yang tinggi dan perkirakan hal yang tidak terduga. Bersiaplah untuk bereaksi dengan cepat dan tegas, gunakan keterampilan mengemudi defensif Anda untuk menghindari potensi bahaya.
9. Hati-hati Saat Berbelok
Salah satu penyebab kecelakaan sepeda motor yang paling sering terjadi adalah sepeda motor berbelok ke kiri di depan. Berhati-hatilah saat mendekati persimpangan dan perhatikan kendaraan yang berbelok. Perlambat, rem keras, dan bersiaplah untuk mengambil tindakan mengelak jika perlu.
10. Ikuti Pelatihan Berkendara
Pertimbangkan untuk mendaftar kursus atau program pelatihan berkuda defensif. Kursus-kursus ini memberikan informasi berharga, teknik, dan pengalaman langsung yang dapat meningkatkan keterampilan keselamatan jalan Anda secara signifikan.
Pembelajaran berkelanjutan dan pengembangan keterampilan adalah kunci untuk menjadi pengendara sepeda yang lebih baik, lebih aman, dan juga menurunkan premi asuransi ketika membandingkan penawaran asuransi sepeda dari berbagai perusahaan asuransi.
Itulah tadi sepuluh tips aman berkendara motor. Dengan menerapkan sepuluh tips tersebut, Anda dapat mengurangi risiko kecelakaan secara signifikan dan memastikan pengalaman berkendara yang lebih aman.
Ingat, mengemudi secara aman adalah kondisi mental yang membutuhkan kewaspadaan, antisipasi, dan pengambilan keputusan yang proaktif. Tetap waspada, bersiap, dan utamakan keselamatan dalam setiap perjalanan Anda. Perjalanan yang aman!
Baca Juga: Cek Fakta New Honda BeAT 150 yang Tampil Sporty dan Futuristik