BANDUNG – Persiapan Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Basket sudah maksimal. Indonesia mendapat kesempatan menjadi tuan rumah Piala Dunia Basket 2023 bersama Filipina dan Jepang.
Meski tidak menjadi salah satutim terbaik yang bertanding, Anggota Central Board Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) Erick Thohir menyatakan, kegiatan ini menjadi kesempatan untuk belajar.
“Kita semua ingin dan terus berharap memiliki tim bola basket yang bagus. Hasil awal sudah kita raih dengan menjadi juara SEA Games di Kamboja,” ujar Erick, saat melakukan sosialisasi FIBA World Cup 2023 di Bandung, Sabtu (19/8) sore.
Erick yang juga Ketua Umum PSSI itu melanjutkan, menjadi tuan rumah FIBA World Cup, merupakan kesempatan langka yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk perkembangan bola basket di Tanah Air. Kesempatan untuk belajar langsung ini tidak boleh disia-siakan.
“Saya lihat Perbasi di bawah pimpinan Pak Danny Kosasih sudah sangat serius mempersiapan diri sebagai tuan rumah. Kami minta mereka memastikan menjadi panitia dan tuan rumah yang terbaik,” pintanya.
Menurut dia, kesempatan jadi tuan rumah kejuaraan dunia merupakan kepercayaan yang luar biasa. Ini bisa menjadi momentum kebangkitan bakset nasional.
Pemerintah, lanjut Menteri BUMN ini, sudah mendukung perkembangan bola basket dengan membangun Indonesia Arena yang belum lama ini diresmikan Presiden Joko Widodo. Sarana olahraga yang mampu menampung 16 ribu penonton itu menjadi arena khusus bola basket pertama di Tanah Air dan yang terbesar.
Erick memastikan, upaya membangun bola basket di Indonesia perlu nafas yang panjang. Cetak birunya sudah dimulai pada tahun 2000, ketika Tim Indonesia meraih medali perak SEA Games. Duapuluh tahun kemudian, Indonesia meraih emas SEA Games. Animo untuk menonton pertandingan di Jakarta cukup besar. Erick pun menyatakan, untuk pertandingan Kanada lawan Prancis, seluruh tiket sudah terjual.
“Saya berharap dan mengajak komunitas basket untuk meramaikan juga pertandingan lain. Di antara 10 tim yang bertanding, tiga besarnya ialah Kanada, Amerika dan Spanyol. Saya mendukung tim yang bertanding di Indonesia, mungkin Spanyol,” tandasnya.
Diketahui, Piala Dunia Basket 2023 digelar pada 25 Agustus-3 September. Kompetisi itu diikuti 32 tim yang akan memperebutkan Trofi Naismith. Indonesia menjadi tuan rumah pertandingan di Grup G dan H. (bbs)