JABAR EKSPRES – Lucinta Luna telah mengakui bahwa ia merasa stres dan depresi setelah mendapat serangan beruntun dari netizen.
Serangan tersebut bermula dari keputusannya dengan tegas menyatakan bahwa ia adalah wanita tulen dalam podcast bersama Deddy Corbuzier.
Seperti telah dilaporkan sebelumnya, Deddy Corbuzier pernah menyebut Lucinta Luna sebagai transgender di hadapan tunangannya, Artem Boltian alias Alan, dalam sebuah podcast baru-baru ini. Bahkan, reaksi keras dari sang tunangan menyusul pernyataan tersebut.
Baca juga : Heboh! Ini Awal Mula Lucinta Luna Kenal Pacar Bule hingga Tunangan
Baca juga : Ferdy Sambo Batal Dihukum Mati, Ayah dan Keluarga Brigadir J Kecewa
Setelah podcast tersebut menjadi viral, Lucinta terlihat dalam kondisi terdepresi.
Dia mengunggah sebuah video di mana dia tampak menangis, sementara sang kekasih berusaha keras untuk menenangkannya.
Dalam keterangan yang menyertainya, Lucinta Luna mengaku bahwa kesehatan mentalnya terganggu akibat serangan-serangan dan hujatan yang di arahkan padanya setelah ia tampil dalam podcast Deddy Corbuzier.
“Jujur kalo mau di bilang aku sangat stresss dan merasakan hilang arah dengan hujatan demi hujatan kalian semua di sini… mentalku semakin terganggu dan sangat depresi sekali,” tulis Lucinta Luna, di kutip pada Rabu (9/8/2023).
Lucinta Luna meminta agar netizen dapat memahami kondisinya dan mencoba membayangkan bagaimana rasanya berada dalam posisinya.
“Aku memang manusia biasa yang terlahir mungkin bagi kalian selalu tidak sempurna. tapi apakah anda bisa bergantian berada di posisiku?”sambungnya.
Baca juga : Kemenkominfo Larang Influencer Mempromosikan Judi Online
Baca juga : Hadapi El Nino, Pertanian di Kabupaten Cirebon Gunakan Teknologi Smart Iklim
Rasa sakit Lucinta Luna semakin mendalam karena netizen tidak hanya menghina dia. Melainkan juga melibatkan almarhum kedua orang tuanya dalam serangan mereka.
“Sucikah anda, sudahkah anda melaksanakan rakaat 5 waktu, bersedekah, beramal, mengaji, puasa hari raya, ucap kalimat doa setiap lakukan aktifitas, bantu orang yang sedang kesusahan, berzakat. Apa yang saya tulis di sini tolong di introspeksi diri dulu sebelum menghina menghujat almarhum/almarhumah ayah ibu saya. Hinalah saya sesukamu tuan dan nyonya yang suci,” katanya.
