JABAR EKSPRES – Polusi udara, memiliki bahaya buruk yang mengancam kesehatan manusia dan lingkungan di sekitarnya. Bahkan keberlangsungan seluruh makhluk hidup di Bumi.

Dampak negatif polusi udara dapat dirasakan pada kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca juga : Pengobatan Hemofilia Mengalami Perkembangan di Dunia, Seperti apa di Indonesia?

Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai dampak tersebut :

Dampak Bahaya Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Polusi udara atau pencemaran udara dapat berdampak buruk pada kesehatan manusia. Seperti yang di sampaikan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK).

1. Menyebabkan penyaki

Udara kotor mengandung zat-zat berbahaya seperti zat kimia dan debu yang dapat menyebabkan berbagai penyakit. Seperti sesak napas, asma, dan berpotensi menyebabkan kanker.

2. Menyebabkan iritasi mata

Debu dari polusi udara dapat menyebabkan mata merah dan mengganggu penglihatan.

Penggunaan kacamata saat berpergian dan mencuci muka setelah sampai di tempat tujuan dapat membantu mencegahnya.

3. Mengakibatkan gangguan kulit

Debu dari polusi udara dapat menempel pada kulit dan menyebabkan gatal dan bersisik.

Oleh karena itu, mandi secara teratur setiap hari dapat membantu menjaga kulit tetap bersih dan sehat.

4. Menyebabkan iritasi saluran pernapasan

Pernapasan debu kotor yang terus-menerus dapat mengganggu silia, yaitu alat pembersih saluran pernapasan, dan menyebabkan gangguan pada pernapasan.

5. Mengganggu sistem pernapasan

Udara kotor yang mengandung karbondioksida dan gas beracun lainnya berbahaya bagi sistem pernapasan manusia dan dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan seperti asma dan bronkitis.

Polusi udara jangka panjang juga berhubungan dengan risiko kanker paru-paru.

6. Menghambat tumbuh kembang anak

Kandungan timbal di udara kotor dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak. Sementara pada orang dewasa dapat mempengaruhi sistem reproduksi atau kesuburan.