JABAR EKSPRES – Arab Saudi mengecam tindakan provokatif dari seorang menteri Israel yang dianggap sebagai tokoh ekstremis. Pasalnya, menteri keamanan nasional Israel, Itamar Ben-Gvir, bersama sekelompok pemukim baru-baru ini mengunjungi Masjid Al-Aqsa di Yerusalem saat ketegangan antara tentara Israel dan Palestina semakin meningkat di Tepi Barat.
Kementerian Luar Negeri Arab Saudi dengan tegas mengecam kunjungan tersebut, menyatakan bahwa tindakan tersebut merupakan pelanggaran hukum internasional dan provokasi bagi Muslim di seluruh dunia.
Baca Juga: Pemukim Yahudi Sayap Kanan Serbu Masjid Al-Aqsa
Dalam pernyataannya, kerajaan Arab Saudi menuntut pertanggungjawaban tentara Israel atas konsekuensi dari pelanggaran berulang tersebut.
Menurut laporan Arab News, peristiwa ini terjadi pada Jumat, 28 Juli 2023. Menteri Israel ini memang menjadi sorotan sejak bergabung dengan pemerintahan sayap kanan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Baca Juga: Kim Jong-un Hadiri Parade Militer Korut dalam Peringatan Gencatan Senjata
Kunjungan menteri Israel dan ratusan orang Yahudi ke kompleks Masjid Al-Aqsa dilakukan untuk memperingati hari raya Yahudi Tisha B’Av. Pada hari berkabung dan pertobatan tersebut, umat Yahudi merenungkan penghancuran Kuil Pertama dan Kedua, peristiwa penting dalam sejarah mereka.
Situasi ini telah menciptakan ketegangan yang serius di wilayah tersebut, dan kini perhatian internasional terfokus pada bagaimana perkembangan selanjutnya akan berlangsung.