JABAR EKSPRES – Rabies merupakan penyakit yang mematikan dan menakutkan, terutama karena sifatnya yang dapat menular ke manusia melalui gigitan hewan yang terinfeksi.
Meskipun rabies umumnya dikaitkan dengan anjing liar dan hewan-hewan liar lainnya, tetapi apakah hewan peliharaan seperti kucing dan anjing juga dapat terinfeksi rabies?
Apa itu Rabies?
Rabies adalah penyakit virus yang menyebabkan radang pada otak dan sumsum tulang belakang pada mamalia. Penyakit ini disebabkan oleh virus RNA dari keluarga Rhabdoviridae dan genus Lyssavirus.
Baca Juga: 6 Rebusan Daun Untuk Darah Tinggi! Hindari Resiko Serangan Jantung
Virus rabies dapat menular ke hewan dan manusia melalui gigitan hewan yang terinfeksi. Gejala awal rabies pada manusia atau hewan termasuk demam, sakit kepala, dan kelemahan umum.
Tetapi penyakit ini akan berkembang menjadi gejala yang lebih parah, seperti gangguan saraf, kebingungan, dan kejang. Akhirnya, rabies akan menyebabkan kematian jika tidak segera diobati.
Hewan Peliharaan Rentan Terinfeksi Rabies?
Ya, hewan peliharaan seperti anjing dan kucing rentan terinfeksi rabies jika mereka terpapar virus tersebut.
Rabies dapat menular ke hewan melalui gigitan dari hewan yang terinfeksi atau melalui kontak dengan air liur hewan yang terinfeksi jika ada luka terbuka pada kulit.
Kucing dan anjing dapat tertular rabies dari hewan liar, hewan peliharaan lain yang terinfeksi, atau bahkan dari manusia yang terinfeksi rabies.
Oleh karena itu, hewan peliharaan juga berisiko mengembangkan penyakit ini jika tidak dijaga dengan baik dan terkena situasi yang membahayakan.
Alasan Hewan Peliharaan Rentan Terinfeksi Rabies:
- Kontak dengan Hewan Liar
Hewan peliharaan yang berada di lingkungan yang memungkinkan mereka berinteraksi dengan hewan liar memiliki risiko tinggi tertular rabies. Misalnya, anjing yang sering berkeliaran di luar tanpa pengawasan dapat bertemu dengan hewan liar yang terinfeksi dan terpapar virus rabies melalui gigitan.
- Kurangnya Vaksinasi
Vaksinasi merupakan cara yang efektif untuk mencegah rabies pada hewan peliharaan. Namun, jika hewan peliharaan tidak mendapatkan vaksinasi rabies secara teratur, maka mereka akan tetap rentan terinfeksi jika berada dalam kontak dengan hewan yang terinfeksi.