JABAR EKSPRES – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi telah menjalin kerja sama dengan Erajaya Group untuk memperkuat sektor industri ritel. Sebanyak 49 satuan pendidikan vokasi dari 14 provinsi di seluruh Indonesia terlibat dalam kolaborasi ini. Tujuan utamanya adalah meningkatkan kompetensi peserta didik vokasi agar siap menghadapi industri ritel yang diprediksi akan tumbuh 4 persen pada 2023 oleh Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo).
Baca Juga: Peningkatan Program Adiwiyata dan Proklim di Surabaya!
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek, Kiki Yuliati, menyatakan bahwa kemitraan ini berdampak pada pengembangan program pendidikan vokasi yang relevan dengan kebutuhan industri ritel. Erajaya Group akan menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) dengan 49 satuan pendidikan vokasi sebagai bentuk komitmen dari kedua belah pihak.
Kolaborasi ini menawarkan manfaat bagi semua pihak yang terlibat. Siswa mendapatkan akses ke pengalaman praktis, pelatihan keterampilan langsung dari para profesional industri, dan pemahaman yang mendalam tentang industri ritel. Di sisi lain, industri ritel akan mendapatkan kesempatan untuk merekrut bakat-bakat muda yang telah mendapatkan persiapan sesuai dengan kebutuhan industri.
“Kolaborasi ini akan memberikan berbagai manfaat bagi semua pihak yang terlibat,” katanya. Dikutip Jabar Ekspres dari Antaranews.
Kerja sama ini direncanakan berlangsung selama tiga tahun ke depan dengan melibatkan penyelarasan kurikulum, peningkatan kompetensi sumber daya manusia vokasi, serta penyediaan guru/dosen tamu. Selain itu, pengembangan dan pemanfaatan sarana dan prasarana, sertifikasi kompetensi, praktik kerja lapangan dan magang, rekrutmen lulusan, serta penelitian terapan juga termasuk dalam ruang lingkup kerja sama.
Chief Human Capital, Legal, dan CSR Erajaya, Jimmy Perangin Angin, menyatakan antusiasme mereka atas sinergi dengan 45 SMK dan empat PTV yang bermitra. Erajaya Group berharap dapat mendorong lahirnya lulusan vokasi yang berpotensi dan berkontribusi positif pada bidang industri ritel.
Baca Juga: Pra Pelatihan Paskibraka Surabaya! Persiapan HUT RI ke-78
Beberapa di antara sekolah vokasi yang terlibat dalam kemitraan ini adalah SMK Negeri 1 Banda Aceh, SMK Letris Indonesia 2, SMK Negeri 3 Kabupaten Tangerang, SMK Negeri 12 Kabupaten Tangerang, SMK PGRI 1 Balaraja, SMK Negeri 2 Jakarta, SMK Negeri 8 Jakarta, dan banyak lainnya.