JABAR EKSPRES – Setiap tanggal 20 Juli menjadi momen istimewa bagi pecinta catur di seluruh dunia, karena di peringati sebagai Hari Catur Internasional atau World Chess Day atau hari catur sedunia.
Tanggal bersejarah ini tidak hanya menjadi perayaan bagi kecintaan pada permainan catur, tetapi juga merupakan ajang untuk mempromosikan catur sebagai kombinasi unik antara permainan, olahraga, dan seni.
Baca juga : Hati-hati Jerawat Jadi Tumor! Perjuangan Siti Badriah Melawan Tumor Kelenjar Getah Bening!
Catur, Pernyataan Kehebatan di Setiap Langkah
Menurut situs PBB, catur adalah permainan yang menonjolkan kehebatan otak, perpaduan kecerdasan, dan kreativitas seni. Tak heran, catur telah menjadi aktivitas yang paling terjangkau dan dapat di nikmati oleh siapa saja, tanpa memandang batasan bahasa, usia, jenis kelamin, kemampuan fisik, atau status sosial.
Jejak Sejarah Permainan Catur
Mengintip ke belakang sejarah, catur telah menyulam benang merah dalam kehidupan manusia selama berabad-abad. Asal-usulnya dapat di telusuri ke permainan kuno bernama Chaturanga yang berasal dari Anak Benua India Utara pada zaman Gupta (~ 319 – 543 M). Dari sana, permainan ini berlayar melintasi Jalur Sutera menuju Persia dan di sebut dengan nama Chatrang atau Shatranj, ketika mencapai kejayaannya di Sassanid Persia sekitar tahun 600 Masehi.
Permainan yang Penuh Strategi dan Keanggunan
Chatrang atau Shatranj mengalami evolusi menjadi catur modern seperti yang kita kenal saat ini. Dalam versi modernnya, catur memikat hati masyarakat dan menyebar pesat di seluruh Eropa, Rusia, dan wilayah-wilayah lainnya pada tahun 1000 M. Para penguasa catur pada masa itu, seperti al-Suli dan al-Lajlaj, bahkan menyusun karya tentang teknik dan strategi permainan, mengangkat catur sebagai bentuk seni intelektual yang unik.
Dari Turnamen hingga Berdirinya FIDE
Perjalanan catur menuju kesuksesan tak lepas dari ajang turnamen pertamanya di London pada tahun 1851, yang dimenangkan oleh Adolf Anderssen dari Jerman. Kemudian, pada tanggal 20 Juli 1924, tonggak bersejarah terjadi dengan berdirinya Federasi Catur Dunia atau FIDE di Paris, Prancis. FIDE menjadi payung organisasi yang mengawal perkembangan catur di tingkat internasional dan menjadi garda terdepan dalam menyelenggarakan pertandingan catur olimpiade musim panas ke delapan.
