Jabar Ekspres – Pemanjat lead (lead climber) Ravianto Ramadhan mencatat sejarah di World Cup Briançon, Prancis, sebagai atlet lead Indonesia pertama yang berhasil mencapai babak semifinal kompetisi tersebut.
Ravianto berhasil menempati peringkat kesembilan dari 76 atlet yang berasal dari 38 negara. Ia meraih skor 43 dan hampir lolos ke babak final.
“Alhamdulillah saya berhasil mencapai peringkat sembilan di kejuaraan dunia ini. Saya bertanding tanpa tekanan dan menikmati setiap gerakan panjat. Malam ini sangat luar biasa karena saya kembali berhasil mencapai semifinal lagi setelah World Cup Jakarta 2022,” kata Ravianto dikutip dari Antara News.
BACA JUGA: Membanggakan! Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Raih Emas di Kejuaraan Panjat Tebing!
Pada tahun ini, Ravianto Ramadhan bersama saudara kembarnya, Raviandi, berencana mengikuti tiga seri World Cup dan Kejuaraan Dunia di Eropa.
Pada World Cup Villars Swiss pada tanggal 29 Juni, Raviandi dan Ravianto menempati peringkat 55 dan 58. Kemudian, pada World Cup Chamonix, Prancis, pada tanggal 7 Juli, mereka menempati peringkat 30 dan 36. Peringkat mereka terus meningkat dan diharapkan mencapai puncaknya pada Kejuaraan Dunia Bern, Swiss, bulan depan.
Lebih lanjut, kedua saudara kembar ini menyatakan bahwa pencapaian mereka sangat istimewa karena mereka harus membiayai perjalanan mereka ke Eropa secara mandiri. Keterbatasan dana menyebabkan mereka berangkat sendiri tanpa didampingi oleh pelatih dan official.
“Saya sangat bersyukur mendapatkan kesempatan untuk bisa bertanding di Eropa. Tidak banyak atlet Boulder dan Lead Indonesia yang berkesempatan bertanding di Eropa. Perhatian yang kurang pada cabang boulder dan lead dan sistem yang tidak transparan membuat atlet Indonesia sulit untuk ikut bertanding di kejuaraan dunia,” ujar Ravianto.
Pada Olimpiade Paris 2024, olahraga panjat akan menyertakan cabang speed dan cabang combined (boulder dan lead) untuk memperebutkan empat medali emas.
Menurut Ravianto, Kejuaraan Dunia Bern sangat penting. Selain menjadi kualifikasi pertama bagi Olimpiade Paris 2024 yang akan menentukan tiga slot pertama untuk cabang combined, kejuaraan ini juga memberikan poin ranking ganda bagi para peserta.
BACA JUGA: Ganda Putra Bagas/Fikri Targertkan Semifinal dalam Korea Open 2023