JABAR EKSPRES – Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Provinsi Jawa Barat (PHRI Jabar) menyoroti rencana peralihan penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara Kota Bandung, ke Bandara Kertakjati, Majalengka. PHRI Jabar menyatakan akan ada dampak atau pengaruh terhadap ekonomi pariwisata terkait dengan rencana kebijakan Presiden tersebut.
Terkait peralihann seluruh penerbang Komersil dari Bandara Husein Sastranegara Bandung ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Ketua PHRI Jabar Herman Muchtar menejelaskan, di momentum tertentu kunjungan wisatawan ke Kota Bandung bisa mencapai 70 hingga 75 persen.
“Jadi cukup lumayan juga untuk kota Bandung. Tetapi dimasa peralihan (penerbangan) nanti pasti agak berkurang (kunjungan wisatawan),” katanya saat dikonfirmasi JabarEkspres.com pada Kamis, 13 Juli 2023.
BACA JUGA: Sopir Taksi Bandara Husein Sastranegara Keluhkan Rencana Pemindahan Penerbangan ke Kertajati
Agar faktor pengurangan wisawatan tersebut nantinya dapat dihindari, Herman menyebut bahwa harus adanya sistem kolaborasi antara pelaku ekonomi pariwisata dengan pemerintah. Hal itu dilakukan, agar ter promosinya Kota Bandung saat seluruh proses penerbangan komersil dialihkan ke Bandara Kertajati.
“Itu akan sangat membantu, karena kan perjalanan juga hanya satu jam (Bandung – Kertajati). Sehingga, kita harus berkolaborasi dalam rangka memulihkan ekonomi pariwisata Jabar khususnya Kota Bandung. Jadi itulah yang harus kita lakukan sekarang,” katanya.
BACA JUGA: Rencana Peralihan Penerbangan Komersil, DPRD Jabar: Hal yang Perlu Disikapi Hati-hati
Selain itu, Herman mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Bandung juga harus segera melakukan beberapa persiapan mulai dari saat ini.
“Jadi pemerintah ini harus siap dengan melakukan berbagai program promosi sehingga, dengan dialihkan dan sudah beroperasinya Kertajati, dapat menarik wisatawan ke Kota Bandung,” lanjutnya.
Sebelumnya, rencana pemindahan tersebut akan dilakukan oleh Presiden Jokowi di bulan Oktober 2023 nanti. Hal itu dilakukan, seiring telah beroperasinya Tol Cisumdawu hingga Bandara Kertajati.
“Nantinya dimulai bulan Oktober (2023) akan operasi penuh (Bandara Kertajati). Artinya dari Bandara Husein Sastranegara (Kota Bandung), akan digeser ke Kertajati, utamanya untuk yang pesawat jet,” kata Presiden Jokowi pada Selasa, 11 Juli 2023. (San)