Kim Jong Un Dikabarkan Alami 4 Tanda Kesehatan yang Mencemaskan

JABAR EKSPRES – Kabar terbaru datang dari intelijen Korea Selatan yang mengungkapkan empat tanda kondisi kesehatan Kim Jong Un yang patut dikhawatirkan.

Dilaporkan bahwa Yoo Sang Bum, Sekretaris Eksekutif Komite Intelijen Parlemen Korsel, telah mempelajari kondisi kesehatan Kim Jong Un selama beberapa tahun terakhir. Inilah empat tanda yang membuat kekhawatiran semakin muncul:

1. Insomnia

Kim Jong Un didiagnosis menderita insomnia akut yang mempengaruhi kondisi kesehatannya secara keseluruhan. Kabarnya, ia sulit tidur dan ini mulai berdampak negatif pada kesehatannya.

Yoo Sang Bum menyebut bahwa Kim Jong Un bahkan mengonsumsi obat tidur seperti Zolpidem dan banyak alkohol serta rokok merek asing. Benar-benar mengejutkan!

Baca Juga: Pabrik Tank Jerman yang Baru Diresmikan di Ukraina, Rusia Ancam Serang

2. Kecanduan Alkohol

Gayanya yang tidak sehat terungkap, Kim Jong Un kerap mengonsumsi anggur merah dan minuman bersoda. Berbagai laporan menyebutkan bahwa ia tengah menghadapi krisis paruh baya, sering menangis, dan minum alkohol sepanjang hari. Seiring bertambahnya usia, pemimpin Korea Utara ini semakin khawatir akan kesehatannya sendiri. Sudah terlalu jauhkah ia terjerumus?

3. Stres

Kabarnya, Kim Jong Un juga mengidap stres yang tampak dari bekas luka di pergelangan tangan dan lengan yang terlihat seperti luka garukan. Ahli intelijen menyebutkan bahwa kondisi kulit seperti itu sering kali disebabkan oleh tingkat stres yang tinggi. Apa yang membuatnya begitu tegang?

4. Obesitas

Tidak hanya itu, diketahui bahwa Kim Jong Un mengalami obesitas yang semakin parah. Meski tingginya diperkirakan hanya 172 cm, ia diperkirakan memiliki berat badan lebih dari 140 kilogram.

Baru-baru ini, saat tampil di depan publik, ia terlihat lelah dengan kantong mata yang gelap. Apakah ini pertanda bahaya?

Baca Juga: Resolusi Anti-Kebencian Agama Disetujui Dewan HAM PBB Usai Insiden Pembakaran Al Quran di Swedia

Kondisi kesehatan Kim Jong Un selalu menjadi misteri bagi dunia. Sampai saat ini, tidak ada yang tahu dengan pasti usia sebenarnya sang pemimpin Korea Utara ini.

Namun, intelijen Barat dan Korsel memperkirakan usianya sekitar 39 tahun. Kondisi kesehatannya tetap menjadi perhatian yang serius bagi negara-negara Barat dan Korea Selatan, mengingat ini berkaitan dengan masa depan rezim dan calon penggantinya. Semoga ada kabar baik segera!

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan