Kenali Penularan Penyakit Antraks di Artikel Ini, Lengkap dengan Pencegahannya

Kenali Penularan Penyakit Antraks di Artikel Ini, Lengkap dengan Pencegahannya
Kenali Penularan Penyakit Antraks di Artikel Ini, Lengkap dengan Pencegahannya
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Penyakit antraks adalah penyakit serius lewat penularan oleh infeksi bakteri antraks atau Bacillus anthracis yang umumnya ditemukan di dalam tanah.

Meskipun biasanya menyerang hewan, penyakit antraks juga dapat menginfeksi manusia.

Penyakit antraks menyerang hewan ternak atau liar seperti sapi, domba, kambing, unta, kuda, dan babi.

Penyakit Antraks di Indonesia Antraks masih menjadi penyakit endemik di Indonesia hingga saat ini.

Baca Juga:Rangkuman Contoh Soal TOEFL Terbaru 2023, Silahkan Coba!Glow Up Viral di TikTok, Ternyata Ini Maknanya

Kasus penyakit antraks masih dilaporkan muncul di beberapa daerah, seperti Yogyakarta, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Nusa Tenggara Timur. Kasus terakhir terjadi pada tahun 2020 di Yogyakarta.

Kasus antraks sering muncul pada awal tahun, terutama saat musim hujan di Indonesia.

Setelah masuk ke dalam tubuh, bakteri antraks akan berkembang biak dan menghasilkan racun yang menyebabkan penyakit antraks.

Penularan penyakit antraks pada manusia dapat terjadi melalui beberapa cara, yaitu:

  1. Infeksi antraks melalui luka terbuka pada kulit Infeksi melalui luka terbuka adalah cara penularan penyakit antraks yang paling umum pada manusia. Gejalanya meliputi:
  • Benjolan merah pada kulit yang gatal dan terasa nyeri, dengan bagian tengah berwarna hitam
  • Pembengkakan dan nyeri pada kelenjar getah bening di sekitar area yang terinfeksi
  • Nyeri otot
  • Demam
  • Kelelahan
  • Mual dan muntah
0 Komentar