JABAR EKSPRES – Jalan Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu) segera diresmikan pada Selasa, 11 Juli 2023 oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menejelang peresmian, biaya kontruksi Jalan Tol tersebut menyita perhatian lantaran mencapai Rp5,5 triliun.
Berdasarkan informasi, biaya kontruksi Jalan Tol Cisumdawu menelan biaya Rp5,5 triliun. Adapun Jalan Tol Cisumdawu dibangun sepanjang 60,3 km dan terdiri dari 6 seksi. Jalan Tol Cisumdawu dibangun dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Jalan Tol tersebut baru akan diresmikan pada Selasa, 11 Juli 2023 oleh Presiden Jokowi.
Dikutip JabarEkspres.com dari berbagai sumber pada Senin, 10 Juli 2023, Jalan Tol Cisumdawu dibangun oleh PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) yang merupakan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang dimiliki oleh WTR dan memiliki hak pengusahaan jalan tol untuk segmen Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu) di Jawa Barat dengan masa konsesi 40 tahun (2017 – 2057) dengan menelan biaya kontruksi sekira Rp5,5 triliun.
BACA JUGA: Jelang Peresmian Tol Cisumdawu, CMNP Sempat Pastikan Akses Jalan tersebut Beroperasi pada 2023
Sebagai informasi, ruas Jalan Tol tersebut memiliki total panjang 60,1 km dan termasuk bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang berada di Jawa Barat. Jalan Tol Cisumdawu menghubungkan daerah Bandung, Sumedang, dan Majalengka.
Sementara itu, kini saham CKJT dimiliki oleh WTR sebesar 12,90 persen, PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk dengan 43,86 persen sebagai pemilik mayoritas. Sedangkan PT Jasa Sarana dengan 2,95 persen saham, dan PT Brantas Abipraya (Persero) dengan kepemilikan sebesar 40,29 persen.
Menurut informasi, Jalan Tol Cisumdawu ada enam Seksi di antaranya yakni seksi 1 Cileunyi-Pamulihan (11,40 Km) dan Seksi 2 Pamulihan-Sumedang sepanjang (17,05 Km) dikerjakan oleh Pemerintah. Pembangunan dilakukan melalui APBN sebagai bagian dari viability gap fund (VGF), tujuannya yakni menaikkan kelayakan investasi tol tersebut.
BACA JUGA: Agenda Presiden Jokowi: Usai Peresmian Tol Cisumdawu Bakal Tinjau Stadion Si Jalak Harupat
Selanjutnya, Seksi 3-6 dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yakni PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT). Seksi 3 dari Sumedang ke Cimalakan memiliki panjang 4,05 Km, Seksi 4 Cimalaka-Legok sepanjang 8,2 Km. Serta Seksi 5 A&B Legok-Ujung Jaya sepanjang 14,9 Km, dan Seksi 6 Ujung Jaya-Dawuan sepanjang 6,1 Km.