JABAR EKSPRES – Viral di TikTok seorang istri sah di Karawang mendatangi pernikahan suami (Bayu) untuk kedua kali tanpa sepengetahuannya.
Berdasarkan keterangan dari video viral TikTok, suaminya pamit untuk dinas di luar kota, namun ternyata malah menikah secara diam-diam.
Video viral TikTok tersebut hinga kini sudah ditonton lebih dari 1,6 juta orang (video bisa dilihat di akhir artikel).
Diduga suaminya tersebut menikah lagi dengan salah satu wanita karyawan pabrik garmen.
Istri sah yang didampingi dengan ibunya mendatangi tempat kejadian. Sang Ibu tak kuasa menahan tangisnya saat melihat peristiwa tak mengenakkan menimpa terhadap anaknya.
Unggahan video tersebut lantas mendapatkan sorotan dari warganet, berikut rangkuman komentar yang tersaji di kolom komentar akun @cara_m.c.
“Istrinya udah tegar,tapi ibunya udah gak kuat,” kata salah satu warganet.
“Ibu mana yang tak sakit. Salut sama istrinya,” tulis warganet.
“Salut sama istrinya sangat tegar,” tulis komentar.
“Benar Bapakku mantan penghulu, kalau mau menikahkan orang yg polygami harus ada tandangan dari istri sah. Kalau tidak ada izin dari istri tidak mau,” komentar lainnya.
“Hati istrinya sudah hancur sehancur-hancurnya dan sudah banyak mengeluarkan air mata, makanya istrinya bisa setegar itu,” kata warganet lainnya.
Baca Juga: Akhirnya Mobil Terbang Kini Menjadi Kenyataan! Cek Harganya
“Suami bibik ku pamit ke Bali 1 bln GK ada kabar katanya sibuk, karna curiga bibik tekad k Bali, ternyata suaminya menikah lagi,” komenar warganet.
“Lihat kayak gini jadi inget dahulu bapak gue kawin lagi. Ibu gue pas tau-tau sudah ada bayi saja umur 8 bulan. Dahulu dunia serasa hancur,” tulis warganet lain yang mengalami hal serupa.
“Sakit pasti, cuma bersyukur saja dibukakan keburukan sama Allah. Tata hidup baru ya mbak, semoga bisa kuat dan sabar,” saran dari warganet.
Banyak dari warganet yang merasa iba terhadap istri sahnya, sebab kejadian tersebut tentu akan menyayat hati.
Kemudian ibunya pun tak lepas dari sorotan karena menjerit dan menangis tak rela melihat anaknya diduakan.
