JABAR EKSPRES, BANDUNG BARAT – Anggota Komisi IV, Daddy Rohanady menilai, penataan destinasi wisata Situ Ciburuy di Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), masih carut-marut.
Menurutnya, meski destinasi wisata Situ Ciburuy sudah dilakukan revitalisasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) hingga menelan biaya Rp32 miliar pada 2019 dan 2020 lalu, sistem pengelolaannya masih tidak beraturan.
“Saya kira aneh rasanya kalau pasca revitalisasi kondisinya masih seperti ini. Kiri-kanan masih banyak yang belum tertata,” ujar Daddy di sela-sela kunjungan ke Situ Ciburuy kepada wartawan JabarEkspres.com, Rabu 5 Juli 2023.
Baca juga: Lahan Pertanian di Bandung Barat Kian Susut, Imbas Pembangunan Perumahan!
Selain itu, Daddy juga menyoroti tata kelola objek wisata milik pemerintah tersebut yang dinilai masih berantakan.
Pihaknya masih menemukan wisatawan yang bebas keluar masuk tanpa tiket, tidak adanya penataan lokasi parkir, hingga tidak ditemukannya petugas khusus untuk membersihkan area Situ Ciburuy.
Mirisnya, sejumlah fasilitas penunjang yang baru dibuat pasca revitalisasi, tampak terbengkalai. Lantaran, tidak adanya petugas yang melakukan perawatan.
Padahal, upaya-upaya perbaikan destinasi wisata milik Pemprov Jabar ini bertujuan untuk mendongkrak nilai Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Jawa Barat.
“Kita harap setelah revitalisasi Situ Ciburuy memiliki pengelola yang betul-betul profesional agar tertata dan jadi potensi pendapatan,” kata Daddy.
Daddy juga berpendapat, seharusnya, pembangunan Situ Ciburuy dapat berbuah manis baik itu dalam segi perekonomian masyarakat lokal maupun PAD Pemprov Jabar.
Selain itu, Daddy mengingatkan, agar masyarakat turut andil dalam menjaga fungsi utama irigasi dan tampungan air untuk lahan pertanian.
“Jangan lupa masyarakat harus dilibatkan. Agar sumber air tetap terjaga serta mereka ekonomi mereka juga bisa terpenuhi,” tandasnya.
Diketahui, anggaran yang digelontorkan selama dua tahun itu digunakan untuk pengerukan sedimentasi, penataan gerbang, infrastruktur jalan, hingga pembuatan bangunan-bangunan berbentuk kerucut sebagai area foodcourt.
Proses revitalisasi dan penataan ruang destinasi wisata Situ Ciburuy kemudian rampung dan diresmikan Gubernur Jawa barat, Ridwan Kamil pada Sabtu 13 Agustus 2022 lalu. (Mg5)
Baca juga: Jatah Siswa Inklusi di SMPN 17 Depok Belum Terpenuhi!
