Insiden Mengerikan! Petugas Bandara Texas Tewas Tersedot oleh Mesin Pesawat Delta

JABAR EKSPRES – insiden mengerikan terjadi kepada seorang petugas pesawat AS tak bernama tewas secara tragis setelah tersedot mesin pesawat Delta Air Lines pada Jumat (23/6).

Kabar sedih datang dari Bandara Internasional San Antonio di Texas, Amerika Serikat. Seorang petugas bandara tak bernama tewas secara tragis setelah tersedot mesin pesawat Delta Air Lines pada Jumat (23/6). Kejadian ini terjadi sekitar pukul 22.25 waktu setempat ketika pesawat Delta baru saja tiba dari Los Angeles dan sedang parkir di gerbang kedatangan.

Menurut pejabat Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) AS, petugas tersebut tersedot ke dalam mesin pesawat yang masih menyala. Meski dugaan sementara menyebutkan bahwa petugas tersebut mungkin dengan sengaja melangkah di depan mesin pesawat, penyebab kematian ini belum diumumkan secara resmi oleh pihak berwenang.

NTSB telah menghubungi pihak Delta untuk mengumpulkan informasi terkait kejadian ini. Namun, detail lebih lanjut masih dalam proses penyelidikan.

Baca Juga: Nonton Film Kutukan Sembilan Setan (2023) Terbaru di Bioskop, Diangkat Dari Kisah Nyata?

Petugas yang bekerja untuk Unifi Aviation, sebuah perusahaan yang menyediakan layanan operasional penanganan bandara untuk Delta dan maskapai lain, telah mendapat ucapan belasungkawa atas kejadian tragis ini. Unifi Aviation menyatakan bahwa berdasarkan penyelidikan awal, kematian petugas tersebut tidak terkait dengan proses operasional, prosedur, atau kebijakan keselamatan Unifi Aviation.

Peristiwa serupa terjadi di Montgomery, Alabama pada 31 Desember 2022, yang menimpa seorang pekerja bandara bernama Courtney Edwards. Meskipun Edwards dan rekan-rekannya telah diperingatkan tentang bahaya mendekati mesin pesawat yang masih menyala, ia tetap melangkah di depan mesin tersebut dan mengalami nasib yang sama, yaitu tewas.

Kami turut berduka cita atas kehilangan petugas pesawat AS yang tewas ini. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan dalam menghadapi masa sulit ini. Kami juga berharap agar pihak berwenang dapat memberikan informasi lebih lanjut seiring berjalannya penyelidikan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan