JABAR EKSPRES – Susu gandum semakin populer sebagai alternatif yang lebih sehat daripada susu sapi.
Banyak orang yang beralih ke susu gandum karena manfaat kesehatan yang diklaimnya.
Tetapi apakah benar susu gandum lebih sehat daripada susu sapi? Mari kita bahas lebih lanjut.
Susu gandum merupakan minuman nabati yang dibuat dari biji gandum utuh yang diolah dan difermentasi.
Ia memiliki tekstur yang kental dan rasa yang khas. Salah satu keunggulan susu gandum adalah ia tidak mengandung laktosa, yang membuatnya cocok untuk mereka yang intoleran laktosa.
BACA JUGA: Viral Video Ibu Diusir dari KRL Gara-gara Anak Rewel? Cek Faktanya di Sini!
Selain itu, susu gandum juga biasanya mengandung lebih sedikit lemak jenuh dan kolesterol daripada susu sapi.
Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang ingin mengontrol berat badan dan menjaga kesehatan jantung.
Susu gandum juga kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Serat membantu menjaga pencernaan yang sehat dan dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan kanker usus.
Vitamin dan mineral yang terkandung dalam susu gandum, seperti vitamin E, selenium, dan magnesium, memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun susu gandum memiliki keunggulan nutrisi tertentu, susu sapi juga memberikan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh.
Susu sapi kaya akan kalsium, protein, vitamin B12, dan vitamin D, yang semuanya penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang yang sehat.
Pilihan antara susu gandum dan susu sapi tergantung pada preferensi pribadi dan kebutuhan gizi individu.
Bagi mereka yang menghindari laktosa atau ingin mengurangi asupan lemak jenuh, susu gandum dapat menjadi alternatif yang baik.
Namun, bagi mereka yang membutuhkan kalsium tambahan atau protein, susu sapi mungkin tetap menjadi pilihan yang lebih baik.
Penting untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau profesional kesehatan sebelum mengubah jenis susu yang dikonsumsi, terutama jika ada kondisi kesehatan yang perlu dipertimbangkan.
Yang terbaik adalah memilih susu yang sesuai dengan kebutuhan gizi dan selera pribadi, serta mengonsumsinya sebagai bagian dari pola makan yang seimbang dan gaya hidup yang sehat secara keseluruhan.