Kenali Astigmatisma, Penyakit yang Diderita oleh Penulis Anime ‘One Piece’

Jabar Ekspres – Astigmatisme atau Astigmatisma adalah salah satu jenis gangguan mata yang umum terjadi di seluruh dunia. Gangguan ini memengaruhi cara lensa mata memfokuskan cahaya pada retina, yang menyebabkan penglihatan kabur dan tidak jelas. Astigmatisme biasanya disebabkan oleh kelainan bentuk kornea atau lensa mata. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang penyebab, gejala, dan pengobatan astigmatisme.

Penyebab Astigmatisma

Astigmatisma terjadi ketika permukaan kornea atau lensa mata tidak teratur. Biasanya, permukaan kornea atau lensa mata yang normal berbentuk bola, sehingga cahaya yang masuk dapat difokuskan dengan baik pada retina. Namun, pada kasus astigmatisme, kornea atau lensa mata bisa berbentuk oval atau memanjang, sehingga cahaya yang masuk akan difokuskan secara tidak merata.

Penyebab pasti astigmatisma belum sepenuhnya dipahami. Namun, beberapa faktor dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengembangkan astigmatisme, seperti faktor keturunan. Jika anggota keluarga Anda menderita astigmatisme, Anda mungkin juga memiliki risiko yang lebih tinggi.

BACA JUGA: Cara Mengobati Batuk Secara Alami dengan Mudah dan Efektif

Gejala Astigmatisma

Gejala astigmatisma dapat bervariasi dari ringan hingga parah. Beberapa gejala yang umum terjadi pada penderita astigmatisme antara lain:

1. Penglihatan kabur atau buram: Penglihatan menjadi kabur, tidak jelas, atau berkabur baik pada jarak dekat maupun jarak jauh.
2. Mata lelah: Mata dapat cepat lelah atau terasa sakit setelah melakukan aktivitas yang membutuhkan fokus visual, seperti membaca atau menggunakan komputer dalam waktu yang lama.
3. Sakit kepala: Penderita astigmatisme seringkali mengalami sakit kepala, terutama setelah melakukan tugas yang memerlukan fokus visual.
4. Sulit melihat dalam kondisi cahaya rendah: Orang dengan astigmatisme mungkin mengalami kesulitan melihat dengan jelas dalam kondisi pencahayaan yang kurang.

Pengobatan Astigmatisma

Astigmatisma dapat dikoreksi dengan berbagai metode pengobatan, tergantung pada tingkat keparahannya. Beberapa metode pengobatan yang umum dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Kacamata: Kacamata dengan lensa khusus dapat membantu mengoreksi astigmatisma. Lensa tersebut membantu meratakan fokus cahaya pada retina, sehingga penglihatan menjadi lebih jelas.
2. Lensa kontak: Lensa kontak juga tersedia dalam bentuk yang dapat mengoreksi astigmatisme. Lensa ini dibuat khusus sesuai dengan kebutuhan individu untuk mengoreksi kelainan bentuk mata.

Tinggalkan Balasan