Fazha mengakui bahwa pihak sekolah memberitahu mereka tentang penundaan jadwal karyawisata pada Selasa malam (23/5/2023). Namun, dalam surat yang diberikan kepada sekolah, tidak ada penjelasan mengenai alasan penundaan tersebut.
“Dalam surat tadi disampaikan oleh pihak sekolah, sama kepala sekolah, kalau uangnya dibawa kabur,” kata dia.
Untuk mengklarifikasi hal itu, Fazha bersama beberapa temannya berinisiatif mendatangi kantor travel GTI di Jalan M Iskat, Kota Bandung. Namun, mereka melihat suasana kantor itu sepi dan tidak tampak adanya aktivitas.
Fazha mengaku pihak sekolah sudah menghubungi perusahaan travel GTI. Namun, nomor tersebut tidak terhubung atau tidak bisa dikontak.